Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Berkshire Hathaway milik Warren Buffett telah menjual saham Bank of America senilai US$ 228,7 juta. Buffett terus memangkas kepemilikannya di bank terbesar kedua di AS itu.
Mengutip Reuters, Rabu (11/9), Berkshire, pada Selasa malam, mengungkapkan telah menjual sekitar 5,8 juta saham BofA antara 6 September dan 10 September.
Itu menjadikan total penjualan saham menjadi sekitar 174,7 juta sejak pertengahan Juli, meraup US$ 7,19 miliar, menurut data LSEG.
Berkshire, yang masih menjadi pemegang saham terbesar BofA, harus terus melaporkan penjualan secara berkala hingga kepemilikannya turun di bawah 10%. Saat ini, kepemilikannya berada di 11,1%.
Baca Juga: Warren Buffett Masih Pegang 11% Saham Bank of America, Nilainya US$33,7 Miliar
Warren Buffett, miliarder berusia 94 tahun itu, salah satu investor paling disegani di dunia, mulai berinvestasi di BofA pada tahun 2011 ketika Berkshire membeli saham preferen senilai $5 miliar.
Penjualan saham itu terjadi lebih dari setahun setelah Buffett memuji BofA dan CEO Brian Moynihan.
Moynihan mengatakan pada hari Selasa bahwa Buffett telah menjadi investor hebat bagi bank tersebut, tetapi ia tidak bertanya kepada investor legendaris itu tentang penjualan saham baru-baru ini.
Baca Juga: CEO Bank of America Buka Suara Terkait Aksi Jual Saham yang Dilakukan Warren Buffett
"Saya tidak tahu persis apa yang sedang ia lakukan karena sejujurnya kami tidak dapat bertanya," kata Moynihan kepada para investor di sebuah konferensi keuangan di New York.
Seorang analis Deutsche Bank mengatakan minggu lalu bahwa Berkshire dapat menargetkan untuk mendapatkan sedikit di bawah ambang batas pelaporan 10% untuk menghindari pengawasan regulasi.
Saham Bank of America turun 0,8% dalam perdagangan pra-pasar pada hari Rabu. Saham pemberi pinjaman itu telah tertinggal dari pasar yang lebih luas sejak Berkshire memulai aksi jualnya.
