kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.090.000   -8.000   -0,38%
  • USD/IDR 16.630   72,00   0,43%
  • IDX 8.051   42,68   0,53%
  • KOMPAS100 1.123   6,98   0,62%
  • LQ45 810   0,68   0,08%
  • ISSI 279   2,38   0,86%
  • IDX30 423   1,81   0,43%
  • IDXHIDIV20 485   2,83   0,59%
  • IDX80 123   0,38   0,31%
  • IDXV30 132   0,38   0,29%
  • IDXQ30 135   0,57   0,43%

Xi Jinping kepada Trump: China Terbuka untuk Negosiasi TikTok


Jumat, 19 September 2025 / 22:48 WIB
Xi Jinping kepada Trump: China Terbuka untuk Negosiasi TikTok
ILUSTRASI. FILE PHOTO: U.S. President Donald Trump meets with China's President Xi Jinping at the start of their bilateral meeting at the G20 leaders summit in Osaka, Japan, June 29, 2019. REUTERS/Kevin Lamarque/File Photo


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden China Xi Jinping mengatakan kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bahwa Washington sebaiknya menghindari langkah sepihak dalam perdagangan, namun menegaskan bahwa Beijing terbuka untuk melakukan negosiasi terkait aplikasi video pendek TikTok.

Hal ini disampaikan dalam ringkasan pembicaraan telepon kedua pemimpin yang dirilis media pemerintah China pada Jumat (19/9/2025).

Baca Juga: Trump dan Xi Jinping Bahas Kesepakatan TikTok di Tengah Tegangan Dagang AS–China

Menurut Xinhua, pembicaraan yang menjadi kontak pertama antara Xi dan Trump dalam tiga bulan terakhir itu digambarkan sebagai “pragmatis, positif, dan konstruktif”.

Namun, ringkasan tersebut tidak memberikan kepastian apakah kedua belah pihak telah mencapai kesepakatan terkait masa depan TikTok maupun rencana pertemuan tatap muka selanjutnya.

“Dalam isu TikTok, Xi menegaskan bahwa posisi China jelas: pemerintah China menghormati kehendak perusahaan dan menyambut negosiasi bisnis yang didasarkan pada aturan pasar, demi mencapai solusi yang sejalan dengan hukum dan regulasi China serta tetap mempertimbangkan kepentingan semua pihak,” tulis Xinhua dalam ringkasan pertemuan.

Baca Juga: China Berpotensi Jual TikTok ke Investor AS, tapi Tetap Pertahankan Algoritma

“Pihak AS seharusnya menghindari pembatasan perdagangan sepihak yang dapat merusak hasil yang telah dicapai melalui berbagai putaran perundingan,” tambah laporan tersebut.

Gedung Putih belum memberikan tanggapan atas laporan tersebut.

Selanjutnya: Saham Global Menguat di Akhir Pekan Usai Keputusan Bank Sentral Utama

Menarik Dibaca: Monash University Luncurkan Program Sarjana di Indonesia, Bergulir Mulai 2026




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×