Sumber: Financial Times, ABC News | Editor: Dikky Setiawan
SAN FRANCISCO. Setelah 30 hari melakukan penyaringan beberapa usulan logo, akhirnya manajemen Yahoo inc. resmi memperkenalkan logo baru perusahaan, Kamis malam (5/9).
Pergantian logo baru itu merupakan yang pertama kalinya dilakukan manajemen Yahoo di bawah kepemimpinan Marissa Mayer, sejak perusahaan sosial media ini didirikan pada tahun 1995.
Logo didesain ulang dengan mempertahankan beberapa unsur lama. Pada logo baru, tulisan Yahoo berwarna putih dengan tetap menggunakan latar belakang berwarna ungu.
Tulisan logo didesain menggunakan huruf besar dan tetap menyertakan tanda seru dibelakang kalimat Yahoo sebagai ciri khas. Namun, tanda seru tersebut agak dimiringkan sebesar 9 derajat.
Marissa Meyer, yang baru menjabat CEO Yahoo sejak 14 bulan lalu, mengatakan, perubahan logo didorong oleh keinginan mayoritas karyawan perusahaan.
“Dalam jajak pendapat internal yang terakhir, 87% karyawan Yahoo menginginkan logo berubah. Akhirnya kami melakukan ini, meskipun kami tahu risikonya,” ucap Mayer di blog pribadinya.
Mayer mengaku, ia terjun langsung bersama tim desain untuk merancang logo baru. Dia menghabiskan sebagian besar hari Sabtu dan Minggu untuk mendesain logo di musim panas ini.
“Saya menghabiskan satu musim panas ini untuk merancang logo bersama tim desain, yakni Bob Stohrer, Marc DeBartolomeis, Russ Khaydarov, dan Max Ma,” imbuh wanita berusia 38 tahun itu.
Menurut Mayer, ada 29 logo baru yang diusulkan untuk menggantikan logo lama. “Namun, akhirnya kami memilih logo terakhir karena terlihat lebih fresh dan modern,” kata dia.
Laura Ries, pakar merek dari firma Ries & Ries di Atlanta, menilai, jika logo baru Yahoo menjadi lebih dikenal, langkah perubahan merupakan hal yang baik dilakukan manajemen.
“Namun, hal terburuk di dunia yang Anda lakukan adalah, ketika memiliki logo selama hampir dua dekade lalu melakukan sesuatu yang sama sekali berbeda, itu bisa meresahkan konsumen. Menjaga warna ungu dan tanda seru adalah ide yang baik,” kata Ries.
Langkah Mayer mengubah logo Yahoo memang telah menarik banyak perhatian. Namun, sejauh ini belum memberikan manfaat signifikan terhadap pendapatan perusahaan.
Yahoo bergantung pada iklan Internet untuk menghasilkan pendapatan. Namun, Yahoo harus bersaing ketat dengan Google Inc dan Facebook Inc dalam meraih iklan.
Ries mengatakan, logo baru adalah bagian penting bagi Yahoo untuk memperbaiki pendapatan. Namun, kata dia, pada akhirnya yang paling menentukan adalah kinerja perusahaan.
"Tidak ada yang salah dengan meningkatkan sesuatu atau memperindah sesuatu. Tetapi, pada akhirnya apakah hal itu memberikan dampak buruk atau tidak? Itu pertanyaannya," kata Ries.
Berita Terkait
Bulan Juli, trafik Yahoo melampaui Google
Pengguna Yahoo! menyalip Google
Direksi mundur dan melepas saham Yahoo!
Pendapatan turun, laba Yahoo naik 46%
