kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dididik untuk bekerja keras sejak usia dini (2)


Rabu, 04 Oktober 2017 / 15:38 WIB
Dididik untuk bekerja keras sejak usia dini (2)


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tri Adi

Lewat pengalamannya itu, Cohen mengungkap kepada Reuters bahwa dia terbilang menjadi cepat dewasa ketimbang anak sebayanya yang lain. Wajar saja, sebab ayah Cohen telah mendidiknya mulai menawarkan produk kepada calon pembeli kala usianya masih cukup muda.

Hanya saja, menjadi pebisnis real estate di kota terbesar dan terpadat di dunia, yakni New York bukanlah hal sepele. Cohen tidak jarang harus menelan pil pahit.

Kendati tidak menceritakan secara detail, hampir seluruh kegagalan sepanjang hidup Cohen umumnya terjadi karena salah mempercayai orang. Apalagi usaha konstruksi merupakan bisnis yang cukup berat.

Kini Cohen sudah memasuki usia 65 tahun. Banyak karya besar sang miliarder berdiri di kawasan Manhattan, Amerika Serikat. Bahkan bisa dibilang, hampir sebagian besar bangunan yang ada di sana merupakan hasil karya perusahaan Cohen.

Banyak sekali orang yang mencoba menggali dan memanfaatkan kelebihannya masing-masing, untuk menggapai kesuksesan. Cohen menegaskan, kunci keberhasilannya adalah menjadi pribadi yang tangguh. "Jika Anda merupakan pribadi dengan mental yang lembek, maka itu sama saja dengan bunuh diri," tutur Cohen kepada Reuters.

Melihat bisnis yang begitu sengit, Cohen pun tidak pernah memaksa anak-anak untuk mengikuti jejaknya. Dengan kata lain, Cohen selalu membebaskan dan mendorong anak-anaknya mencari cita-citanya sendiri.

Sedikit berbeda dengan sifat sang ayah, Cohen sedikit fleksibel dalam memberikan uang kepada anak-anaknya. Dia bilang, dirinya cenderung menilai seluruh uang yang dikeluarkan anak-anaknya merupakan investasi untuk jangka panjang. Tentunya penggunaan uang tersebut untuk hal-hal yang bertanggung jawab.

Sekadar informasi, Cohen saat ini memiliki empat orang anak. Dua diantaranya merupakan anak berasal dari pernikahan pertamanya. Putri pertamanya dari pernikahan pertama, kini bekerja jauh dari bayangan sang ayah, yakni sebagai guru di taman kanak-kanak. Sementara anak kedua, mengikuti jejaknya dan bekerja di bidang keuangan perusahaan properti.                  

(Bersambung)




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×