kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mewarisi bisnis makanan dari pendiri Samsung (1)


Selasa, 25 Juli 2017 / 15:11 WIB
Mewarisi bisnis makanan dari pendiri Samsung (1)


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Tri Adi

Darah pebisnis telah mengalir dalam diri Lee Jay Hyun. Sang kakek, Lee Byung Chull, tak lain adalah pendiri Samsung Group, konglomerasi di Korea Selatan. Dari sang kakek, Jay Hyun mewarisi bisnis makanan di bawah bendera Cheil Jedang, yang kemudian berganti nama menjadi CJ Group. Tak selayaknya putra mahkota, Jay Hyun justru memulai karier di Cheil Jedang dari level bawah. Setelah 13 tahun mengabdi, barulah ia mendapat jabatan wakil presiden direktur.

Buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Ungkapan ini relevan untuk menggambarkan kisah sukses perjalanan hidup Lee Jay Hyun dalam membesarkan bisnis CJ Group, warisan dari sang kakek, Lee Byung Chull. Berkat kepiawaian berbisnis yang menular dari sang kakek, Jay Hyun sukses masuk daftar Forbes sebagai orang kaya dunia.

Sang kakek, merupakan pendiri Samsung Group. Byung Chull kemudian mewarisi CJ Group, yang awalnya bernama Cheil Jedang, kepada cucu tertuanya, yang tak lain adalah Jay Hyun. Setelah mendapat mandat dari sang kakek, Jay Hyun langsung terjun berkarier di Cheil Jedang, setelah sebelumnya pada tahun 1985 keluar dari Grup Samsung.

Sebagai pengusaha sukses, Byung Chull tak ingin mendidik cucunya menjadi anak manja yang hanya mewarisi bisnisnya tanpa perjuangan dan kerja keras. Itu dibuktikan dengan menempatkan cucunya sebagai staf di Cheil Jedang sejak tahun 1985. Barulah, setelah 13 tahun mengabdi, Jay Hyun dipercaya menjabat posisi wakil presiden direktur perusahaan tersebut. Hingga pada tahun 2002, ia naik jabatan menjadi Presiden Direktur Cheil Jedang.

Tempaan dari sang kakek berbuah manis. Alumnus Fakultas Seni Korea University tersebut terbukti di kemudian hari sukses mendorong laju pertumbuhan bisnis Cheil Jedang. Bisa dikatakan, Jay Hyun cepat beradaptasi dengan beragam perubahan.

Asal tahu saja, pada awal berdiri di tahun 1953, Cheil Jedang hanya berbisnis gula. Dua tahun berselang, atau tepatnya pada tahun 1955, perusahaan tersebut merambah ke bisnis tepung terigu, dengan membangun pabrik pertamanya di Korea Selatan. Produksi Cheil Jedang belakangan mulai merambah pasar ekspor ke Okinawa, Jepang baru sekitar tahun 1962.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×