kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Raja Salman pecat menteri haji dan umrah lewat dekrit kerajaan


Sabtu, 13 Maret 2021 / 08:25 WIB
Raja Salman pecat menteri haji dan umrah lewat dekrit kerajaan
ILUSTRASI. Raja Arab Saudi Salman memecat Mohamed Benten sebagai menteri haji dan umrah. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - LONDON. Raja Arab Saudi Salman memecat Mohamed Benten sebagai menteri haji dan umrah. Pemecatan tersebut diatur lewat dekrit kerajaan yang dikeluarkan oleh kantor berita negara (SPA) pada Jumat (12/3/2021).

Melansir Reuters, Menteri negara, Issam ben Saeed, ditunjuk sebagai penjabat menteri.

Ritual haji dan umrah, yang menghasilkan miliaran dolar setiap tahun sebelum pandemi, merupakan sumber pendapatan utama bagi pemerintah Saudi.

"Mohammed Saleh ben Taher Benten, Menteri Haji dan Umrah akan dibebaskan dari posisinya," kata SPA dalam tweet, tanpa memberikan alasan di balik keputusan tersebut. Benten diangkat menjadi menteri pada tahun 2016.

Baca Juga: Bukan Maret, Arab Saudi akan buka kembali penerbangan internasional mulai Mei 2021

Kerajaan Arab Saudi secara tajam mengurangi kuota haji pada tahun lalu untuk mencegah penyebaran virus corona.

Perusahaan yang beroperasi di sektor ini terpukul keras oleh langkah-langkah pencegahan pemerintah. Sebelum pandemi, lebih dari 1.300 hotel dan ratusan toko tampak kewalahan sepanjang waktu untuk melayani para peziarah yang mengunjungi kota suci Mekah dan Madinah.

Pada awal pekan ini, Jabal Omar Development Company, salah satu pengembang properti terbesar di Arab Saudi, mendapatkan pinjaman 1,6 miliar riyal (US$ 427 juta) dari Banque Saudi Fransi yang didukung oleh jaminan Kementerian Keuangan, setelah terpukul keras oleh penguncian Mekkah.

Baca Juga: Kepastian haji 2021 masih menunggu info resmi dari Arab Saudi

Awal pekan ini, SPA mengatakan Raja Salman menyetujui serangkaian inisiatif yang bertujuan membantu perusahaan dan individu yang beroperasi di sektor tersebut untuk mengurangi dampak keuangan dan ekonomi terkait Covid-19 yang ditimbulkan selama penguncian.

Secara terpisah, dekrit kerajaan juga termasuk membebaskan kepala Otoritas Penerbangan Umum, Abdulhadi al-Mansouri, dari posisinya dan mengangkatnya di pos kementerian luar negeri.

Abdulaziz al-Duaelij diangkat sebagai kepala baru otoritas penerbangan.

Selanjutnya: 8 Masjid di Arab Saudi ditutup setelah 10 kasus COVID-19 dikonfirmasi




TERBARU

[X]
×