Reporter: Agung Jatmiko | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Perwakilan Dagang Amerika Serikat (AS) Robert Lighthizer, pada Rabu (21/3), mengatakan tindakan pemerintahan Presiden AS Donald Trump yang ingin mengenakan tarif terhadap produk China sangat diperlukan. Hal itu disampaikannya kepada anggota parlemen AS yang khawatir tentang ancaman perang dagang.
Sebelumnya, Trump beranggapan organisasi perdagangan dunia atau World Trade Organization (WTO) "sepenuhnya tidak memadai" untuk menangani ekonomi China yang didominasi negara.
Mengutip Wall Street Journal, Rabu (21/3), Lightizer mengungkapkan di hadapan anggota parlemen AS bahwa upaya melawan China tidak muncul begitu saja, melainkan berasal dari penyelidikan selama berbulan-bulan oleh pemerintah ke dalam praktik intelektual-properti China. Hasilnya ditemukan kerugian terhadap perusahaan AS dari transfer teknologi paksa yang mencapai US$ 30 miliar setiap tahun.
Lanjut Lightizer, pemerintah AS berencana untuk merilis paket yang akan diusulkan pada Kamis (22/3) kepada China, yang mencakup tarif impor setidaknya sebesar itu US$ 30 miliar.
Tarif tidak akan dikenakan segera, sebab industri AS akan diberi kesempatan untuk mengomentari produk mana yang harus tunduk pada peraturan tarif tersebut.
Sebagai bagian dari paket tersebut, Gedung Putih akan mengumumkan kemungkinan pembatasan investasi oleh perusahaan-perusahaan China di AS dan akan mengarahkan Departemen Keuangan untuk menjelaskan peraturan mengenai investasi dari China.
