kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ451.000,20   6,60   0.66%
  • EMAS1.199.000 0,50%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Aydin Dogan pun digantikan anaknya (3)


Selasa, 14 September 2010 / 10:48 WIB
Aydin Dogan pun digantikan anaknya (3)


Reporter: Rizki Caturini | Editor: Tri Adi

Sebagai taipan media, hubungan Aydin Dogan cukup dekat dengan para pemimpin dunia, termasuk Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan. Tapi, belakangan, hubungan mereka tak lagi berjalan harmonis. Dogan mengkritik Erdogan dengan sejumlah artikel skandal politik. Sebagai balasannya, bisnis Dogan diganjal isu pengemplangan pajak. Imbasnya, awal tahun 2010, Dogan mundur sebagai pemimpin Dogan Group, digantikan putrinya, Arzuhan Dogan Yalç?nda?.


Dalam beberapa dekade, Aydin Dogan menjadi orang berpengaruh di Turki berkat kerajaan media miliknya. Ia seolah menjadi raja di sana. Medianya mampu mempengaruhi sikap masyarakat dengan opini yang tertuang dalam berbagai artikel.

Dogan memang dekat dengan orang-orang yang berkuasa. Di kantor mewahnya, di Istanbul, banyak foto berbingkai perak yang mengabadikan pertemuannya dengan banyak orang terkenal, seperti dengan mantan pemimpin Uni Soviet Mikhail Gorbachev, mantan Presiden Amerika Serikat Bill Clinton, dan Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan.

Bahkan, Dogan dan Erdogan yang menjadi pemimpin Partai Keadilan dan Pembangunan memiliki hubungan yang baik, ketika mereka memiliki pandangan politik yang sama. Hal ini terlihat dari seringnya Erdogan tampil di acara-acara stasiun televisi milik Dogan.

Namun, kini, persahabatan mereka berubah menjadi permusuhan. Konflik terbuka pun terjadi ketika pemilihan Perdana Menteri Turki pada tahun lalu.

Dogan menyampaikan kritikan tajam terhadap skandal politik yang dituduhkan kepada Erdogan melalui berbagai media massa miliknya. Erdogan menjadi geram dan berkeyakinan bahwa yang mampu menggagalkan pemilihan dirinya menjadi perdana menteri hanyalah negara.

Dogan menuduh Erdogan mendapat uang kampanye dari seorang penderma Islam yang berdomisili di Jerman. Ia juga mengkritik kebijakan ekonomi yang selama ini diterapkan Erdogan saat menjabat Perdana Menteri Turki.

Permusuhan ini sedikit banyak berpengaruh pada bisnis Dogan. Lambat laun, kepopulerannya memudar. Ambisi Dogan untuk pindah ke bisnis kilang minyak digagalkan dengan beberapa masalah tagihan pajak. Ia menilai, kasus pajak itu merupakan upaya politik untuk membungkam kalangan oposisi seperti dirinya.

Salah satu contohnya, penjualan 25% saham Dogan TV Holding kepada Alex Springer pada awal tahun 2007. Transaksi itu dipermasalahkan karena dianggap melakukan pengemplang pajak. Padahal, dari transaksi penjualan 25% saham itu, Dogan membayar pajak sebesar 30 juta turkish lira (TL) pada April 2007.

Para akuntan mempermasalahkan pembayaran pajak itu dan memutuskan bahwa penjualan terjadi pada tahun 2006. Sebab, proses negosiasinya dimulai sejak November 2006. Alhasil, pajak yang dibayar harus dilakukan pada tahun yang sama.

Menurut Komisi Komersial Turki, penjualan saham perusahaan dicatatkan ketika saham yang dijual telah berpindah tangan. Dogan juga memiliki beberapa bukti, yaitu penjualan itu diselesaikan pada tanggal 2 Januari 2007, uang penjualannya disimpan di rekening Dogan Holding pada tanggal yang sama, dan sahamnya juga dialihkan pada hari itu. Toh, dia tetap dikenakan denda.

Tak hanya itu, Dogan juga dituduh mengemplang pajak dari tahun 2002 hingga 2006. Dewan Negara memerintahkan pemerintah untuk mencairkan aset Dogan Media Group (DMG) yang ditaksir mencapai 915 juta TL atau sekitar US$ 602 juta.

Pada Februari 2010, DMG memenangkan pengadilan banding terhadap klaim pajak terkait dengan penjualan saham di unit TV Dogan Holding ke Axel Springer. Pengadilan membatalkan klaim pajak sebesar US$ 518 juta atau sekitar 862 juta TL untuk periode tahun 2002 hingga 2006.

Lantaran pamornya meredup akibat berbagai masalah ini, Dogan pun memutuskan pensiun sebagai pemimpin Dogan Holding sejak awal 2010. Tampuk kepemimpinan diberikan kepada Arzuhan Dogan Yalç?ndag, salah satu putrinya.

(Selesai)




TERBARU

[X]
×