kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

7 Fakta menarik Warren Buffett, sang dukun dari Omaha yang jarang diketahui


Minggu, 15 November 2020 / 12:20 WIB
7 Fakta menarik Warren Buffett, sang dukun dari Omaha yang jarang diketahui


Penulis: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -  Segala hal tentang Warren Buffett selalu menarik untuk dibahas. Dan, ada 7 fakta menarik Warren Buffett, sang dukun dari Omaha yang jarang diketahui

Perjalanan hidup hingga strategi bisnis sang dukun dari Omaha ini menarik untuk diulas. Jangan heran, banyak bahasan tentang si inverstor ulung ini. 

Banyak fakta-fakta menarik sang dukun dari Omaha yang belum diketahui. Mungkin Anda juga tidak tahu jika Warren Buffett pernah ditolak Harvard University. 

Selain ditolak Harvard, apa saja fakta-fakta menarik si pemilik Berkshire Hathaway ini? Bersumber dari Business Insider dan Entrepreneur, berikut fakta menarik Warren Buffett:

Baca Juga: Warren Buffett sebut kebiasaan baik ini akan bawa Anda menuju sukses besar

  • Ditolak masuk di Harvard University

Setelah lulus dari University of Nebraska, Warren Buffet mendaftar ke Harvard University. Buffett mendaftar ke Harvard Business School. Sayangnya, Buffett gagal lolos masuk ke Harvard saat sesi wawancara. 

Setelah gagal masuk ke Harvard, Warren Buffett mendaftar ke Columbia Business School. Buffett mendaftar setelah tahu dua idolanya, Benjamin Graham dan David Dodd, menjadi profesor di Columbia Business School.

Menariknya, Warren Buffett menulis sebuah surat langsung untuk David Dodd. Buffett menulis:

"Dear Professor Dodd. I thought you guys were dead, but now that I found out that you're alive and teaching at Columbia, I would really like to come." 

Warren Buffett

  • Membeli saham pertamanya saat masih sangat muda

Warren Buffett membeli saham pertamanya saat masih berusia 11 tahun. Tahun 1942, Buffett membeli saham Cities Service seharga US$38. 

Di usia 16 tahun, Warren Buffett mendapatkan total kekayaan sebanyak US$ 53.000. Kekayaannya ini didapat dari beragam kerja sampingan, salah satunya menjadi pengantar koran. 

Baca Juga: Patut dicoba, ini 6 cara untuk mencapai kesuksesan dari Warren Buffet

  • Diramalkan gagal oleh mertuanya

Sebelum sukses seperti sekarang, Buffett pernah diramalkan gagal oleh mertuanya. Sang mertua menyampaikan kegelisahannya saat Warren Buffett melamar istrinya tahun 1951. 

Tapi, ramalan tersebut sama sekali tidak terbukti. Sekarang, Warren Buffett berhasil menjadi salah satu orang terkaya di dunia. 

 

  • Makan makanan manis adalah rahasia awet muda

Sang dukun dari Omaha dikenal sangat gemar makan makanan manis. Kegemaran ini dianggap sebagai rahasia awet muda Warren Buffett. Banyak orang menganggap selera makan Buffett seperti anak umur 6 tahun. 

Warren Buffett sanggup menghabiskan banyak coca-cola. Selain coca-cola, Buffet juga gemar menyantap es krim. 

Menu sarapan di McDonalds juga menjadi kegemaran Warren Buffett. Buffett melakukan kebiasaan ini setelah mengetahui angka kematian usia 6 tahun rendah. Karenanya, Buffett memutuskan untuk makan layaknya anak usia 6 tahun.

  • Gemar bermain ukulele

Keahlian bermain ukulele Buffett dapatkan saat berusia 18 tahun. Saat itu Buffett remaja menyukai seorang gadis. Untuk menarik perhatian pujaan hati, Warren Buffett kemudian belajar bermain ukulele.

Warren Buffett beberapa kali menunjukkan keahliannya bermain ukulele. Buffett terkadang bermain alat musik ini di sesi wawancara atau meeting. 

Baca Juga: Jangan takut resesi, ini saran Warren Buffett soal investasi di masa sulit

  • Menghabiskan banyak waktu dengan membaca buku

Warren Buffet menghabiskan 80% waktunya untuk membaca setiap harinya. Bagi Buffett membaca setidaknya 500 lembar per hari menjadi kunci kesuksesannya.

  • Menghabiskan kekayaannya untuk berdonasi

Fakta menarik Warren Buffett selanjutnya adalah kegemaran berdonasi. Sebagai salah satu miliarder dunia, kekayaan Buffett tidak dihabiskan untuk berfoya-foya. Warren Buffett lebih suka menghabiskan uang nya untuk berdonasi. 

Setiap tahunnya Buffett menyumbang triliunan Rupiah ke berbagai badan amal. Buffett juga tidak berniat memberikan banyak warisan ke anak-anaknya.

Menurut Buffett, memberikan banyak warisan tidak membuat anak menjadi mandiri. Warren Buffett memberikan warisan yang "cukup" pada anak-anaknya. 

Selanjutnya: Bukan kekayaan, ini 5 rahasia hidup bahagia dari miliarder, Warren Buffett




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×