Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Yudho Winarto
BEIJING. Rencana Alibaba Group Holdings Ltd membeli saham South China Morning Post (SCMP) menjadi kenyataan. Kesepakatan itu terwujud, Jumat (11/12). Perusahaan milik miliarder Jack Ma ini membeli SMCP termasuk aset media yang terafiliasi.
Transaksi pembelian SCMP oleh Alibaba ini akan membuat koran berusia 112 tahun tersebut memiliki valuasi senilai CNY 100 miliar setara dengan US$ 15,5 miliar. Nilai tersebut dalam bentuk kas dan juga investasi.
Dalam tiga tahun terakhir, keuntungan induk usaha South China Morning Post yakni SCMP Group Ltd merosot. Bahkan saat mendapat keuntungan, SCMP tidak meraih laba yang luar biasa. Pada semester terakhir, laba SCMP merosot lebih dari 40%.
Selama ini, kontribusi pendapatan terbesar SCMP Group berasal dari surat kabar dan penerbitan majalah yakni sebesar 90% dari total pendapatan. Segmen tersebut juga menyumbang 65% dari laba operasi SCMP Group.
Lini bisnis media itu yang dibeli oleh Alibaba. Dus, bisnis SCMP Group yang tersisa hanya di segmen penyewaan properti real estate.
Investor khawatir
Meski begitu, langkah akuisisi yang dilakukan Alibaba telah membuat beberapa investor gelisah. Sebab tahun ini, Alibaba justru menunda 27 rencana akuisisi kecuali atas SCMP. Menurut Henry Guo Analis Summit Research Partners seperti dikutip Bloomberg, pembelian saham SCMP bisa membuat Alibaba tidak fokus pada bisnis intinya yakni e-commerce.
"Investor juga khawatir akan belanja perusahaan," ujar dia. Sebab, sulit memprediksi bagaimana bisnis konten media di Alibaba dalam tiga sampai lima tahun ke depan.
Saham Alibaba pun anjlok 5,4% menjadi US$ 79,74 per saham pada akhir pekan lalu di pasar saham New York. Selama setahun ini harga saham Alibaba telah turun 23%. Perdagangan saham SCMP Grup telah dihentikan sejak Februari 2013 karena perusahaan ini gagal memenuhi minimal kepemilikan saham minoritas 25% saham.
Meski begitu, Alibaba menilai, akuisisi ini dilakukan untuk mempromosikan kebangkitan ekonomi China sebagai kekuatan global. Pembelian Alibaba atas South China Morning juga menimbulkan kekhawatiran atas independensi editorial koran di masa depan. Sebab track record surat kabar milik SCMP Group ini sangat kritis pada China.
"Beberapa menilai, Alibaba akan mengekang kemerdekaan editorial SCMP. Kritik ini bias, seolah mengatakan pemilik koran harus mendukung pandangan tertentu," kata Executive Vice Chairman Alibaba, Joseph Tsai seperti dikutip Wall Street Journal.
Sejatinya, pembelian perusahaan media dan konten telah dilakukan Alibaba sejak beberapa tahun ini. Terakhir pada Juni 2015, Alibaba membeli sebuah perusahaan media keuangan domestik dengan nilai pembelian sebesar US$ 194 juta.