Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Apple Inc berhasil memucaki posisi teratas pasar seluler di China pada kuartal IV tahun 2021, pertama kalinya sejak 2015.
Dilansir dari Bloomberg, Kamis (27/1), Counterpoint Research mengatakan bahwa IPhone 13 yang baru dirilis membantu Apple menyalip pesaingnya yaitu Vivo dan Oppo setelah peringkat pangsa pasar Huawei Technologies Co Ltd di tergelincir
Penjualan Apple di negara itu naik 32%, sementara penjualan seluler di pasar domestik secara keseluruhan menyusut 9%, bahkan ketika kekurangan chip dan ekonomi yang melambat membatasi produksi dan permintaan konsumen.
Counterpoint memperkirakan bahwa raksasa jaringan China Huawei terpaksa melepaskan ponselnya di pasaran pada tahun 2020, yang menempati peringkat kelima pada kuartal tersebut setelah Xiaomi Corp. Sementara pangsa pasar Apple di China mencapai rekor 23% dalam tiga bulan terakhir di tahun 2021.
Baca Juga: Berkat iPhone 13, Apple Jadi Merek Smartphone Teratas di China
"Kinerja Apple yang lebih baik didorong oleh strategi penetapan harga dan keuntungan dari basis premium Huawei," kata analis riset Mengmeng Zhang dalam laporan itu seperti yang di lansir dari Bloomberg.
Secara global, permintaan smartphone kemungkinan akan tetap lamban karena tekanan inflasi, dan penurunan ekonomi, sementara kekurangan chip yang terus-menerus membatasi produksi.
Apple dikabarkan telah memberi tahu pemasok komponennya bahwa permintaan untuk jajaran iPhone 13 telah berkurang, menunjukkan beberapa konsumen telah memutuskan untuk tidak mencoba produk yang sulit ditemukan.