CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,39   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,24   -0,75%
  • LQ45 871   -4,39   -0,50%
  • ISSI 216   -1,76   -0,80%
  • IDX30 446   -1,80   -0,40%
  • IDXHIDIV20 540   0,25   0,05%
  • IDX80 126   -0,90   -0,71%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 149   -0,33   -0,22%

Apple Merebut Posisi Pertama di China, Pangsa Pasar iPhone Menembus Rekor


Kamis, 27 Januari 2022 / 16:17 WIB
Apple Merebut Posisi Pertama di China, Pangsa Pasar iPhone Menembus Rekor
ILUSTRASI. Apple's iPhone 13 models are pictured at an Apple Store on the day the new Apple iPhone 13 series goes on sale, in Beijing, China September 24, 2021. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Apple Inc berhasil memucaki posisi teratas pasar seluler di China pada kuartal IV tahun 2021, pertama kalinya sejak 2015.

Dilansir dari Bloomberg, Kamis (27/1), Counterpoint Research mengatakan bahwa IPhone 13 yang baru dirilis membantu Apple menyalip pesaingnya yaitu Vivo dan Oppo setelah peringkat pangsa pasar Huawei Technologies Co Ltd di tergelincir

Penjualan Apple di negara itu naik 32%, sementara penjualan seluler di pasar domestik secara keseluruhan menyusut 9%, bahkan ketika kekurangan chip dan ekonomi yang melambat membatasi produksi dan permintaan konsumen.

Counterpoint memperkirakan bahwa raksasa jaringan China Huawei terpaksa melepaskan ponselnya di pasaran pada tahun 2020, yang menempati peringkat kelima pada kuartal tersebut setelah Xiaomi Corp. Sementara pangsa pasar Apple di China mencapai rekor 23% dalam tiga bulan terakhir di tahun 2021.

Baca Juga: Berkat iPhone 13, Apple Jadi Merek Smartphone Teratas di China

"Kinerja Apple yang lebih baik didorong oleh strategi penetapan harga dan keuntungan dari basis premium Huawei," kata analis riset Mengmeng Zhang dalam laporan itu seperti yang di lansir dari Bloomberg.

Secara global, permintaan smartphone kemungkinan akan tetap lamban karena tekanan inflasi, dan penurunan ekonomi, sementara kekurangan chip yang terus-menerus membatasi produksi.

Apple dikabarkan telah memberi tahu pemasok komponennya bahwa permintaan untuk jajaran iPhone 13 telah berkurang, menunjukkan beberapa konsumen telah memutuskan untuk tidak mencoba produk yang sulit ditemukan.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×