kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Arab Saudi: Hanya jamaah yang sudah divaksin yang diizinkan umrah ke Mekkah


Selasa, 06 April 2021 / 09:17 WIB
Arab Saudi: Hanya jamaah yang sudah divaksin yang diizinkan umrah ke Mekkah
ILUSTRASI. Arab Saudi mengatakan hanya jemaah yang sudah divaksin Covid-19 yang diizinkan untuk melakukan umrah sepanjang tahun, yang dimulai dari bulan suci Ramadhan.. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS


Sumber: Al Jazeera | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Dengan kampanye vaksinasi Covid-19 yang berlangsung di seluruh dunia, gagasan paspor atau sertifikat vaksin telah menjadi solusi yang diperdebatkan dengan hangat untuk membuka kembali perbatasan internasional dengan aman untuk perjalanan dan meningkatkan sektor pariwisata yang telah terpukul akibat kebijakan penguncian virus corona.

Al Jazeera memberitakan, pada bulan lalu, Tiongkok meluncurkan program sertifikat kesehatan bagi warga Tiongkok yang bepergian ke luar negeri.

Sertifikat digital, yang menunjukkan status vaksinasi pengguna dan hasil tes virus, tersedia untuk warga Tiongkok melalui program di platform media sosial Tiongkok, WeChat.

Baca Juga: Masjid suci di Makkah dan Madinah akan dibuka saat Ramadan, namun dengan syarat ketat

Pemerintah Inggris juga mempertimbangkan untuk meminta warganya untuk menunjukkan bukti vaksinasi Covid-19 untuk mengakses ruang publik yang ramai seperti klub malam atau acara olahraga.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson sebelumnya mengatakan sertifikat kemungkinan diperlukan untuk perjalanan internasional.

Namun, sejumlah anggota parlemen Inggris menentang langkah seperti itu di masa depan, dengan menyebutnya sebagai kebijakan yang memecah belah dan diskriminatif.

Selanjutnya: Dua masjid suci di Makkah dan Madinah akan dibuka saat Ramadan




TERBARU

[X]
×