kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Arab Saudi: Iran harus tanggungjawab atas wabah virus corona!


Jumat, 06 Maret 2020 / 23:38 WIB
Arab Saudi: Iran harus tanggungjawab atas wabah virus corona!
ILUSTRASI. Petugas kebersihan memakai masker pelindung saat mereka membersihkan lantai Ka'bah di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, 3 Maret 2020.


Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - Pemerintah Arab Saudi, Kamis (5/3), menyatakan, Iran harus bertanggungjawab terhadap peningkatan jumlah kasus virus corona baru yang tersebar di seluruh dunia.

Soalnya, melansir Arab News, sebuah sumber resmi Pemerintah Arab Saudi menuduh Iran telah melakukan tindakan yang tidak bertanggungjawab. Tindakan itu adalah mengizinkan warga Arab Saudi masuk ke Iran tanpa membubuhkan cap di paspor mereka selama virus corona merebak.

Pejabat Iran mengatakan, sebanyak 124 orang tewas akibat virus corona hingga Jumat (6/3). Tapi, para ahli independen menyebutkan, jumlah korban di Iran seharusnya lebih tinggi di tengah tuduhan negara itu menutupi skala penuh epidemi.

Baca Juga: Kasus harian virus corona tertinggi, Singapura konfirmasi 13 kasus baru

Saat ini, lima orang di Arab Saudi telah terdiagnosis memiliki virus corona. Tiga kasus orang terinfeksi berasal dari Iran melalui Bahrain, sedangkan yang keempat baru kembali dari Kuwait dan dia menginfeksi istrinya.

Sumber resmi dari Pemerintah Arab Saudi mengungkapkan, tindakan tersebut harus Iran pertanggungjawabkan. Perilaku seperti itu menimbulkan ancaman kesehatan masyarakat yang serius bagi komunitas internasional dan melemahkan upaya internasional dalam memerangi Covid-19.

Sumber resmi itu mendesak semua warga Arab Saudi yang baru kembali dari Iran untuk segera menghubungi Kementerian Kesehatan. Warga negara Arab Saudi di Iran saat ini juga harus segera melaporkan perjalanan mereka terkait kapan mereka tiba di Iran dan akan kembali ke Arab Saudi.

Baca Juga: Kasus baru virus corona di China kembali mendaki dua hari berturut-turut, tapi...

Warga Arab Saudi yang melaporkan perjalanan mereka ke Iran dalam waktu 48 jam tidak akan dikenakan hukum dokumen perjalanan.

Kerajaan Arab Saudi mengatakan, mereka hanya ingin memastikan keselamatan semua warga negaranya yang baru mengunjungi Iran dengan memberi mereka kesempatan, dan menahan diri dari tindakan hukum apa pun terhadap mereka.

Kerajaan Arab Saudi juga bertekad akan melindungi keluarga para warganya yang telah melakukan perjalanan ke negara-negara terjangkit virus corona. Warga Arab Saudi saat ini juga dilarang untuk pergi ke Iran dan akan mendapatkan sanksi jika melakukannya.

Penulis: Miranti Kencana Wirawan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Arab Saudi: Iran Harus Bertanggung Jawab atas Wabah Virus Corona"




TERBARU

[X]
×