kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.777   18,00   0,11%
  • IDX 7.487   7,88   0,11%
  • KOMPAS100 1.159   4,22   0,37%
  • LQ45 919   5,86   0,64%
  • ISSI 226   -0,48   -0,21%
  • IDX30 474   3,57   0,76%
  • IDXHIDIV20 571   3,72   0,66%
  • IDX80 132   0,67   0,51%
  • IDXV30 140   1,16   0,83%
  • IDXQ30 158   0,67   0,43%

AS: 100.000 Pasukan Rusia Jadi Korban Perang di Ukraina, 20.000 di Antaranya Tewas


Selasa, 02 Mei 2023 / 07:33 WIB
AS: 100.000 Pasukan Rusia Jadi Korban Perang di Ukraina, 20.000 di Antaranya Tewas
ILUSTRASI. Bangunan yang rusak akibat serangan militer Rusia di garis depan kota Bakhmut, di wilayah Donetsk, Ukraina 27 Februari 2023. REUTERS/Alex Babenko


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pada Senin (1/5/2023), Gedung Putih memperkirakan bahwa militer Rusia telah menderita sekitar 100.000 korban dalam lima bulan terakhir di pertempuran melawan Ukraina di wilayah Bakhmut.

Reuters memberitakan, juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby mengatakan kepada wartawan, angka tersebut berdasarkan perkiraan intelijen AS. Dari jumlah tersebut, lebih dari 20.000 orang di antaranya tewas. 

Setengah dari mereka adalah kelompok tentara bayaran Wagner, termasuk narapidana yang dibebaskan dari penjara untuk bergabung dalam pertempuran.

"Upaya serangan Rusia di Donbas sebagian besar melalui Bakhmut telah gagal," kata Kirby. "Rusia tidak dapat merebut wilayah strategis dan signifikan secara nyata."

Dia mengatakan, Rusia telah membuat beberapa keuntungan tambahan di Bakhmut. Akan tetapi, pertempuran ini datang dengan dampak yang sangat buruk dan pertahanan Ukraina di wilayah tersebut tetap kuat.

Baca Juga: Pertahanan Udara Ukraina Tembak Jatuh 15 dari 18 Rudal yang Diluncurkan Rusia

"Rusia telah menghabiskan persediaan militer dan angkatan bersenjatanya dan sejak Desember saja, kami memperkirakan bahwa Rusia telah menderita lebih dari 100.000 korban, termasuk lebih dari 20.000 tewas dalam pertempuran, hampir setengahnya adalah tentara Wagner," katanya.

"Sungguh mencengangkan, angka-angka ini," tambah Kirby.

Dia juga mengatakan bahwa totalnya tiga kali lipat jumlah korban Amerika dalam kampanye Guadalcanal pada Perang Dunia Kedua.

Baca Juga: Rusia Melaporkan Kemajuan, Ukraina Mengatakan Masih Kuasai Sebagian Bakhmut

Pada kesempatan itu, Kirby juga mengatakan paket senjata AS lainnya untuk Ukraina akan segera diumumkan.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×