kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.415.000   2.000   0,08%
  • USD/IDR 16.681   -21,00   -0,13%
  • IDX 8.510   1,51   0,02%
  • KOMPAS100 1.175   1,68   0,14%
  • LQ45 847   1,58   0,19%
  • ISSI 301   -0,24   -0,08%
  • IDX30 438   1,71   0,39%
  • IDXHIDIV20 505   1,08   0,21%
  • IDX80 132   0,06   0,05%
  • IDXV30 137   -0,46   -0,33%
  • IDXQ30 139   0,42   0,31%

AS mengancam, Turki tetap aktifkan sistem rudal S-400 buatan Rusia


Kamis, 12 November 2020 / 23:40 WIB
AS mengancam, Turki tetap aktifkan sistem rudal S-400 buatan Rusia


Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan

Keputusan Turki membeli sistem rudal permukaan-ke-udara S-400 telah menyebabkan reaksi negatif yang tajam dari AS dan NATO. AS terus menekan untuk membuat Turki membatalkan pembelian.

Karena Turki belum menyerah pada tekanan dan tidak akan melepas sistem S-400, Washington telah mengeluarkan Ankara dari program untuk mengembangkan jet tempur F-35 generasi kelima.

AS juga mengancam Turki dengan sanksi, tetapi tidak terburu-buru untuk mengambil langkah ini karena takut akan memburuknya hubungan dengan sekutu utama NATO tersebut.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sebelumnya mengatakan, Ankara tidak akan menyerah meskipun ada tekanan kuat dari AS. Dia juga menolak ancaman sanksi dan menyarankan AS untuk berhenti menekan Turki.

Sedang Kementerian Pertahanan Turki kembali menyarankan agar Ankara dan Washington membahas kemungkinan langkah-langkah teknis terkait S-400 untuk menyelesaikan kontradiksi bilateral.

Selanjutnya: Terima dua set resimen S-400 Triumf, sistem pertahanan udara Rusia makin kuat




TERBARU

[X]
×