Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Amerika Serikat (AS) telah dengan tegas menyampaikan kepada PBB bahwa pihaknya siap membantu Palestina dan Israel untuk mencari jalan tengah. Dengan syarat, gencatan senjata harus tercapai.
Berbicara dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB hari Minggu (16/5), duta besar AS untuk PBB Linda Thomas-Greenfield menyampaikan niat baik AS mengakhiri kekerasan yang memburuk antara Israel dan militan Palestina di Gaza.
"Amerika Serikat telah bekerja tanpa lelah melalui jalur diplomatik untuk mencoba mengakhiri konflik ini. Kami yakin masyarakat Israel dan Palestina sama-sama memiliki hak untuk hidup dalam keselamatan dan keamanan," ungkap Thomas-Greenfield, seperti dikutip Reuters.
Baca Juga: Berperang dengan Hamas, Israel berjanji bakal terus melancarkan serangan
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan PBB secara aktif melibatkan semua pihak menuju gencatan senjata. Selanjutnya, semua pihak akan didesak untuk mengupayakan mediasi.
AS, yang notabene adalah sekutu dekat Israel, selama ini dianggap terlalu subjektif menyikapi konflik di antara Israel dan Palestina.
Dalam pertemuan akhir pekan kemarin, China, yang menjadi pemimpini pertemuan, juga menegur AS agar bersikap adil dalam upaya meredam situasi di kawasan tersebut.
"Kami menyerukan kepada AS untuk memikul tanggung jawabnya, mengambil sikap yang adil, dan bersama dengan sebagian besar komunitas internasional untuk mendukung Dewan Keamanan dalam meredam konflik," ungkap Menteri Luar Negeri China Wang Yi.
Baca Juga: Israel-Palestina bertempur, Presiden AS telepon Presiden Palestina