CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

AS setop bantuan, China beri tambahan dana US$ 30 juta buat WHO


Kamis, 23 April 2020 / 19:46 WIB
AS setop bantuan, China beri tambahan dana US$ 30 juta buat WHO
ILUSTRASI. Logo World Health Organization (WHO) di markasnya di Jenewa, Swiss, 22 November 2017.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - BEIJING. China mengumumkan pada Kamis (23/4) akan memberikan US$ 30 juta lagi kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk membantu dalam perang global melawan pandemi virus corona baru.

Pengumuman China tersebut keluar beberapa hari setelah Amerika Serikat (AS) mengatakan akan membekukan pendanaan mereka ke WHO.

AS, yang merupakan kontributor terbesar WHO, menuduh organisasi itu pekan lalu "salah mengatur" krisis virus corona, menarik kemarahan dari China ketika kedua negara berdebat tentang virus mematikan itu.

Baca Juga: Kematian melewati 180.000, WHO: Virus corona akan bersama kita untuk waktu yang lama

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Geng Shuang menyatakan, sumbangan baru itu akan menjadi tambahan dari US$ 20 juta yang telah Tiongkok berikan sebelumnya, dan membantu "memperkuat sistem kesehatan negara-negara berkembang".

"Kontribusi China kepada WHO mencerminkan dukungan dan kepercayaan dari pemerintah dan orang-orang China untuk WHO," kata Geng, Kamis (23/4) seperti dikutip Channelnewsasia.com.

Saat mengumumkan pembekuan dana pekan lalu, Presiden AS Donald Trump menuduh WHO menutupi keseriusan wabah virus corona di China sebelum menyebar ke seluruh dunia.

Dia juga menuding WHO "sangat China-sentris", meskipun dana operasional mereka sebagian besar berasal dari AS.

Menurut Trump, pembayar pajak AS menyediakan dana US$ 400 juta hingga US$ 500 juta per tahun untuk WHO. "Sementara sebaliknya, China menyumbang US$ 40 juta per tahun dan bahkan kurang," ujarnya seperti dilansir Channelnewsasia.com.

Baca Juga: Menlu AS bicara blak-blakan soal Iran, corona, harga minyak, hingga dana WHO

Trump juga mengklaim, wabah virus corona bisa dibendung dengan "angka kematian yang sangat sedikit" seandainya WHO menilai situasi di China secara akurat.

Virus corona, yang telah merenggut lebih dari 181.000 jiwa di seluruh dunia, pertama kali muncul di Kota Wuhan, China Tengah, yang dikunci pada akhir Januari untuk menghentikan penyebaran.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×