Sumber: BBC | Editor: Asnil Amri
WASHINGTON. Pemerintah Amerika Serikat (AS) akan menunda pengiriman empat unit jet tempur F-16 jet tempur ke Mesir. Penundaan dilakukan atas pertimbangan kondisi negara yang di landa kerusuhan, menyusul penggulingan Muhammad Morsi sebagai presiden oleh pihak militer.
Juru bicara Pentagon George Little mengatakan, keputusan tersebut diambil karena mempertimbangkan situasi yang terjadi di Mesir. Saat ini, pemerintah AS sedang melakukan pemeriksaan, apakah penggulingan Muhammad Mursi adalah kudeta atau tidak.
Keputusan AS itu nanti akan mempengaruhi kebijakan AS dalam memberikan bantuan senjata. Sebelumnya, panglima militer Mesir menyerukan protes untuk segera memberikan mandat militer untuk menghadapi potensi terorisme.
Abdel Fattah al-Sisi menyatakan, dirinya sudah mendesak rekonsiliasi nasional. Akan tetapi, tanggapan dari Ikhwanul Muslimin, yang menjadi pendukung Morsi, bilang, Jenderal Sisi telah “menyerukan perang saudara”.
Sementera itu, empat jet tempur F-16 yang akan dikirim AS itu merupakan bagian dari kerjasama bantuan yang lebih besar, yakni pengiriman 20 pesawat. Saat ini, delapan pesawat dikirim ke Mesir sebagai hasil kesepakatan.