kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Bank Dunia prediksi ekonomi Asia Selatan hanya tumbuh 1,8% hingga 2,8% di 2020


Minggu, 12 April 2020 / 11:45 WIB
Bank Dunia prediksi ekonomi Asia Selatan hanya tumbuh 1,8% hingga 2,8% di 2020
ILUSTRASI. Ilustrasi lockdown di India yang menyebabkan gelombang mudik


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

Langkah-langkah yang diambil untuk melawan virus corona telah mengganggu rantai pasokan di seluruh Asia Selatan, yang telah mencatat lebih dari 13.000 kasus sejauh ini, masih lebih rendah daripada banyak bagian dunia.

Lockdown 1,3 miliar orang di India juga menyebabkan jutaan orang kehilangan pekerjaan, mengganggu bisnis besar dan kecil dan memaksa eksodus pekerja migran dari kota ke rumah mereka di desa-desa.

Jika terjadi lockdown nasional yang berkepanjangan dan luas, laporan itu memperingatkan skenario terburuk di mana seluruh wilayah akan mengalami kontraksi ekonomi tahun ini.

Untuk meminimalkan kepedihan ekonomi jangka pendek, Bank Dunia menyerukan negara-negara di kawasan untuk mengumumkan langkah-langkah fiskal dan moneter lebih banyak untuk mendukung pekerja migran yang menganggur, serta pengurangan hutang untuk bisnis dan individu.

Baca Juga: Nyaris Tembus 20.000, Kematian Akibat Corona di AS Jadi Yang Tertinggi di Dunia

India sejauh ini telah meluncurkan rencana ekonomi US$ 23 miliar untuk memberikan bantuan tunai langsung ke jutaan orang miskin yang terdampak lockdown. Di negara tetangga, Pakistan, pemerintah telah mengumumkan rencana US$ 6 miliar untuk mendukung perekonomian.

"Prioritas bagi semua pemerintah Asia Selatan adalah untuk menahan penyebaran virus corona dan melindungi rakyat mereka, terutama yang termiskin yang menghadapi hasil kesehatan dan ekonomi yang jauh lebih buruk," kata pejabat senior Bank Dunia, Hartwig Schafer.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×