Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
"China memiliki cadangan yang besar, dan pinjaman baru tidak kami pertimbangkan saat ini," ujar Malpass, yang juga mantan pejabatĀ keuangan Pemerintahan Presiden AS Donald Trump.
Menurut Malpass, wabah virus corona baru adalah tantangan kesehatan masyarakat yang sangat besar bagi China dan seluruh dunia. Kareana itu, ia menyerukan tindakan terkoordinasi yang berkelanjutan.
Malpass mengatakan, para ahli Bank Dunia sedang berdiskusi dengan pihak berwenang China dan bisa memberikan bantuan segera untuk pengawasan penyakit, keamanan pangan, dan analisis dampak wabah terhadap ekonomi Tiongkok.
Baca Juga: WHO: Virus corona baru ancaman sangat besar bagi seluruh dunia
Tapi, sumber Reuters di perbankan China mengungkapkan, lebih dari 300 perusahaan di Tiongkok, mulai layanan pengiriman makanan hingga pembuat ponsel pintar, mencari pinjaman lebih dari US$ 8,2 miliar untuk mengurangi dampak virus corona.
Seorang ekonom Pemerintah China memperkirakan, pertumbuhan ekonomi China akan melambat menjadi 5% bahkan di bawah itu pada kuartal satu tahun ini akibat wabah virus yang sudah membunuh lebih dari 1.000 orang itu.