kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Barclays Akuisisi Unit Lehman Brothers Senilai US$ 1,75 Juta


Rabu, 17 September 2008 / 13:02 WIB
Barclays Akuisisi Unit Lehman Brothers Senilai US$ 1,75 Juta


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

LONDON. Barclays Plc, bank terbesar Inggris, akan mengakuisisi Lehman Brothers Holdings Inc. unit investment banking di Amerika Utara senilai US$ 1,75 juta.

Melalui situs resminya, manajemen Barclays mengatakan, pihaknya membayar secara tunai sebesar US$ 250 juta untuk bisnis Lehman dan US$ 1,5 miliar untuk perusahaan sekuritas yang berkantor pusat di New York termasuk dua pusat data.

Barclays juga bilang, pengakuisisian itu meliputi modal dan penjualan dari pendapatan tetap, trading dan research business, commodities dan foreign exchange, hingga merger advisory dan prime broker unit.

Presiden Barclays Robert Diamond pada bulan lalu bilang, dia memang menginginkan Barclays menguasai pangsa pasar yang lebih besar dari jatuhnya beberapa perusahaan Wall Street akibat krisis subprime. Salah satu ambisinya adalah menjadi salah satu perusahaan sekuritas ternama di AS.

Berdasarkan data yang dihimpun Bloomberg, Lehman menduduki posisi No.7 dalam global equity underwriting pada tahun ini. Barclays, yang tidak termasuk dalam daftar 25 teratas, dapat menggunakan Lehman untuk meningkatkan saham obligasi di AS dan memiliki kesempatan besar untuk melakukan merger dan akuisisi.

Minggu lalu, pada saat Lehman bertemu dengan para eksekutif Wall Street untuk membicarakan rencana penyelamatan, Diamond juga turut hadir di New York. Pada waktu itu, Lehman memang sedang membutuhkan bantuan setelah Korea Development Bank membatalkan rencananya untuk menyuntikkan dana baru dan Lehman telah kehilangan nilai saham terbesarnya.

Sebelumnya, Barclays menolak untuk melakukan penawaran terhadap seluruh aset Lehman setelah negosiasi selama tiga hari yang melibatkan Treasury AS dan Federal Reserve. Itu dikarenakan Barclays tidak mendapatkan jaminan dari pemerintah AS tentang keringanan pada “open-ended” trading obligation.

“Meskipun hal ini merupakan perbaikan dalam jangka panjang, namun melihat kondisi pasar saat ini, kami skeptis bahwa pasar akan segera membaik,” jelas Derek Chambers, analis Standard & Poor’s Equity Research Ltd di London.

Kemarin, saham Barclays turun 2,5% menjadi 308 pence di London. Hal itu membuat nilai kapitalisasi pasar Barclays menjadi 25,1 miliar poundsterling atau setara dengan US$ 45 miliar. Meski demikian, penurunan tersebut lebih kecil dibanding adanya penurunan FTSE 350 Banks Index yang beranggotakan empat bank yang mencapai 3,9%.

Catatan saja, Barclays Capital memiliki 16.000 karyawan dan memberikan kontribusi sebesar 16% pendapatan Barclays. Angka tersebut turun hampir separuhnya dari 39% pada tahun lalu. Keuntungan sebelum pajak pada semester I anjlok 69% menjadi 524 juta poundsterling setelah terjadinya penyusutan aset sebesar 2,8 miliar poundsterling karena krisis subprime.

Kabar terakhir, menurut salah seorang yang mengetahui kondisi Lehman, saat ini bank AS yang sudah mengumumkan kebangkrutannya itu juga sedang mendiskusikan untuk menjual unit manajemen investasinya kepada Bain Capital LLC dan Hellman &Friedman LLC. Lehman juga sudah menawarkannya melalui mekanisme lelang pada minggu lalu. Langkah itu diambil setelah rencana CEO Richard Fuld’s gagal untuk menyelamatkan perusahaan yang sudah berusia 158 tahun itu.

Bloomberg, Reuters




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×