kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Berefek buruk, Trump pertanyakan keputusan AS yang minta China menunda kunjungan


Selasa, 24 September 2019 / 06:56 WIB
Berefek buruk, Trump pertanyakan keputusan AS yang minta China menunda kunjungan


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mempertanyakan keputusan tim negosiatornya yang meminta delegasi China untuk menunda perjalanan ke daerah pertanian negeri uak Sam, setelah pembicaraan selama dua hari di Washington pekan lalu.

Pertanyaan itu Trump arahkan kepada Menteri Keuangan Steven Mnuchin, Senin (23/9). "Mengapa (penundanaan) itu permintaan kita, (saya) hanya penasaran?" kata Trump seperti dikutip Reuters.
 
AS meminta China untuk menunda perjalanan guna bertemu dengan petani AS di Montana dan Nebraska. Mnuchin mengatakan, perjalanan itu tertunda atas permintaan AS untuk menghindari kebingungan atas pembicaraan.

"Kami tidak ingin ada kebingungan tentang masalah perdagangan," ujar Mnuchin.

Baca Juga: Perang Dagang AS-China Bergejolak Lagi, Kurs Rupiah Hari Ini Melemah 0,21%

Trump kemudian menyela: "Ya, tapi saya ingin mereka (China) membeli produk pertanian (AS)".

"Tidak ada kebingungan (China membeli produk pertanian AS)," jawab Mnuchin. “Kami ingin mereka membeli produk pertanian. Mereka telah berkomitmen untuk membeli produk pertanian. Dan, mereka melakukan itu,” tegasnya.

Trump menambahkan, China telah berkomitmen untuk membeli banyak produk pertanian dan AS harus mengirimkannya secepat mungkin.

Sebelumnya, pedagang biji-bijian di Chicago menyebutkan, importir China telah membeli sekitar 10 kontainer kedelai AS, sekitar 600.000 ton, yang akan dikirim dari Pelabuhan Pacific Northwest mulai Oktober hingga Desember nanti. Berita tentang kesepakatan pengiriman ini membuat harga kedelai di pasar berjangka naik.

Sebaliknya, kabar pembatalan perjalanan China ke wilayah pertanian AS membikin bursa saham AS melemah. Orang-orang tahu soal pembicaraan AS-China di Washington bilang, tidak ada tawaran substantif baru yang lahir dalam pertemuan dua hari itu.

Baca Juga: Kecemasan atas Ekonomi Global Bawa Harga Emas Hari Ini Naik Ke Level Tertinggi

Tapi, baik AS maupun China mengklaim, pembicaraan perdagangan itu berlangsung produktif, dan pertemuan tingkat tinggi akan berlangsung pada awal Oktober.

Menurut Mnuchin kepada wartawan di isela-sela sidang Majelis Umum PBB, Senin (23/9), pembicaraan perdagangan akan berlanjut lagi minggu depan antara Wakil Perdana Menteri China Liu He dengan dirinya dan Kepala Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer.




TERBARU

[X]
×