kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Biden menelepon Suga, ucapkan selamat atas kesuksesan Olimpiade Tokyo 2020


Selasa, 10 Agustus 2021 / 10:27 WIB
Biden menelepon Suga, ucapkan selamat atas kesuksesan Olimpiade Tokyo 2020
ILUSTRASI. Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga dan Presiden AS Joe Biden menghadiri konferensi pers bersama di Washington, D.C. pada Jumat (16/4/2021).


Sumber: Kyodo | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada hari Selasa (10/8) mengucapkan selamat atas terselenggaranya Olimpiade Tokyo 2020 kepada Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga.

Biden juga menyatakan dukungannya untuk ajang Paralimpiade yang akan berlangsung pada 25 Agustus - 5 September 2021.

Olimpiade Tokyo berakhir hari Minggu (8/8) setelah lebih dari dua minggu kompetisi diadakan di tengah pembatasan luar biasa di bawah pandemi virus corona.

Biden secara penuh mendukung langkah Jepang untuk mengadakan Olimpiade yang aman dan terjamin, meskipun diadakan di tengah pandemi yang masih ganas.

"Biden memuji kinerja semua atlet dan menyoroti keberhasilan Olimpiade Jepang dan AS," ungkap Geduh Putih dalam pernyataannya, seperti dikutip Kyodo.

Baca Juga: Jepang mulai mempermalukan warganya yang melanggar aturan karantina

Setelah panggilan telepon usai, Suga mengatakan kepada pers bahwa dia dan Biden juga menegaskan kerja sama untuk lebih memajukan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka di tengah meningkatnya ketegasan China di kawasan itu.

Sebelumnya, pada hari Senin (9/8), Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan penasihat keamanan nasional Jepang Takeo Akiba untuk membicarakan pentingnya menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.

Taiwan belakangan menjadi bahan obrolan paling penting kedua negara yang khawatir bahwa China akan melakukan agresi ke pulau tersebut.

Keduanya juga mencatat pentingnya kerja sama trilateral yang melibatkan Korea Selatan untuk mengatasi apa yang mereka sebut sebagai tantangan mendesak abad ke-21, salah satunya adalah denuklirasasi Korea Utara.

Selanjutnya: PM Jepang kehilangan dukungan, gara-gara tetap gelar Olimpiade di tengah pandemi



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×