Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Awal tahun ini, dalam wawancara terpisah, Gates menyebutkan tiga pekerjaan yang ia yakini paling aman dari disrupsi AI: programmer, ahli biologi, dan profesional energi.
Menurut Gates, peran-peran ini melibatkan pemikiran ilmiah, inovasi, dan pengambilan keputusan strategis, di mana masukan dari manusia masih penting.
Mengenai biologi, Gates mengatakan bahwa meskipun AI membantu menganalisis data dan mendiagnosis penyakit, AI masih belum dapat membentuk teori ilmiah baru atau membuat penemuan.
"AI tidak mampu merumuskan hipotesis," jelasnya.
Dia menekankan bahwa ahli biologi akan tetap krusial bagi kemajuan medis.
Tonton: Bill Gates Siap Donasikan 99% Kekayaannya untuk Afrika. Nilainya Capai Rp 3.249 Triliun
Di sektor energi, Gates mengatakan bahwa AI dapat meningkatkan efisiensi, tetapi keahlian manusia dibutuhkan untuk perencanaan, manajemen krisis, dan strategi jangka panjang.
"Manusia tetap menjadi yang terdepan," ujarnya.