kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.171.000   -3.000   -0,14%
  • USD/IDR 16.750   25,00   0,15%
  • IDX 8.076   -50,78   -0,62%
  • KOMPAS100 1.120   -9,97   -0,88%
  • LQ45 800   -8,74   -1,08%
  • ISSI 281   -2,13   -0,75%
  • IDX30 420   -4,37   -1,03%
  • IDXHIDIV20 482   -3,64   -0,75%
  • IDX80 122   -1,03   -0,84%
  • IDXV30 133   0,18   0,14%
  • IDXQ30 133   -1,14   -0,85%

Bill Gates Ungkap Sejumlah Pekerjaan yang Paling Aman dari Dampak AI


Kamis, 25 September 2025 / 11:11 WIB
Bill Gates Ungkap Sejumlah Pekerjaan yang Paling Aman dari Dampak AI
ILUSTRASI. Pendiri Microsoft dan tokoh filantropi dunia Bill Gates berjalan meninggalkan ruang usai pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto, menteri dan pengusaha di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (5/5/2025). Di tengah pesatnya perkembangan kecerdasan buatan, pekerja khawatir tergantikan mesin, tapi Bill Gates sebut pekerjaan yang tidak terdampak AI.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah pesatnya perkembangan kecerdasan buatan (AI), banyak pekerja khawatir posisinya akan tergantikan mesin. Namun, menurut pendiri Microsoft, Bill Gates, ada beberapa bidang karier yang relatif aman dari otomatisasi. 

Bidang-bidang ini membutuhkan kemampuan manusia yang unik, seperti kreativitas, intuisi, dan penilaian hal-hal yang belum bisa sepenuhnya ditiru oleh AI.

Gates menekankan pentingnya manusia dalam bidang biologi. Meski AI mampu menganalisis data dalam jumlah besar dengan cepat, penelitian biologi tetap membutuhkan naluri dan kreativitas manusia. 

Baca Juga: Bill Gates Prediksi Banyak Pekerjaan Punah Akibat AI, Tapi 3 Profesi Ini Masih Aman

“Beberapa penemuan muncul dari mengikuti firasat, bereksperimen, dan mempercayai insting bahwa ada hal yang tidak biasa,” kata Gates seperti dilansir dari Complexionsdance, Kamis (25/9/2025). 

Menurutnya, kemampuan manusia dalam membentuk hipotesis merupakan kunci yang tidak bisa digantikan mesin.

Selain itu, pengembangan perangkat lunak juga menjadi karier yang tetap bergantung pada kreativitas manusia. 

AI dapat mempercepat tugas rutin seperti debugging atau otomatisasi pekerjaan sederhana, tetapi visi kreatif dan strategi programmer tetap tidak tergantikan. 

Gates menekankan bahwa AI seharusnya menjadi alat pendukung, bukan pengganti. “Inovasi bergantung pada arahan, imajinasi, dan kemampuan adaptasi manusia,” ujarnya.

Baca Juga: Bill Gates Prediksi 3 Profesi Ini Tidak Tergantikan Artificial Intelligence (AI)

Bidang energi juga menjadi contoh lain di mana keterlibatan manusia sangat vital. Mengelola jaringan listrik, mengoperasikan pembangkit nuklir, dan mengintegrasikan sumber energi terbarukan memerlukan pertimbangan risiko yang kompleks. 

AI mungkin bisa memprediksi tren atau potensi masalah, tetapi keputusan akhir tetap membutuhkan keahlian dan pengalaman manusia. Gates menekankan, kombinasi antara kemampuan manusia dan AI-lah yang menjaga keamanan dan stabilitas sistem energi.

Kesimpulannya, meski AI semakin maju, kualitas manusia seperti kreativitas, intuisi, dan penilaian tetap menjadi nilai penting di banyak pekerjaan. 

Biologi, pengembangan perangkat lunak, dan sektor energi adalah contoh bidang di mana manusia memiliki keunggulan yang sulit ditiru mesin.

Baca Juga: Bill Gates Prediksi Tiga Profesi Ini Tidak Akan Tergantikan oleh AI

Bagi mereka yang sedang merencanakan karier atau mempertimbangkan perubahan profesi, menekankan kemampuan unik manusia menjadi strategi penting, tidak hanya untuk keamanan kerja, tetapi juga untuk terlibat dalam pekerjaan yang menantang, inovatif, dan bermakna. 

Selanjutnya: Tren Renovasi Kamar Mandi Utama dari Dinding Aksen Modern hingga Konsepnya

Menarik Dibaca: Tren Renovasi Kamar Mandi Utama dari Dinding Aksen Modern hingga Konsepnya




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×