Sumber: Antara | Editor: Yudho Winarto
NEW YORK. Boeing mengatakan pihaknya merumahkan ratusan karyawan di bidang teknik dipicu lesunya bisnis yang berujung pada perlambatan penjualan.
“Dalam upaya berkelanjutan untuk meningkatkan daya saing secara keseluruhan dan berinvestasi di masa depan kami, kami memangkas biaya dan mencocokkan tingkat ketenagakerjaan dengan permintaan bisnis dan pasar,” kata juru bicara Boeing Corp, Doug Alder, Senin (17/4).
Pengurangan pegawai akan dilakukan melalui, "PHK, membiarkan posisi yang tersedia tetap kosong, program PHK sukarela dan dalam beberapa kasus, PHK paksa,” katanya.
Pemangkasan karyawan akan berlaku pada 23 Juni dan terutama memengaruhi fasilitas produksi di negara bagian Washington, kata narasumber terkait perusahaan itu. Boeing adalah perusahaan swasta terbesar di barat laut Amerika Serikat, dengan lebih dari 70.000 pekerja.
Pada awal tahun ini, Boeing mengurangi 305 karyawan teknik dan merumahkan 1.500 mekanik sebagai bagian dari program sukarela.
Boeing berencana mem-PHK lebih lanjut pada tahun ini, kata orang terkait perusahaan itu. Boeing saat ini memiliki 146.962 karyawan, turun 7,6 % dibandingkan tahun lalu.