Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Video di media sosial, yang tidak dapat segera diverifikasi oleh Reuters, menunjukkan air mengalir melalui lokasi bendungan kecil, membasuh peralatan konstruksi.
Dua belas orang yang terperangkap di terowongan telah diselamatkan dan upaya sedang dilakukan untuk menyelamatkan orang lain yang terperangkap di terowongan lain, kata kementerian dalam negeri federal setelah pertemuan Komite Krisis Nasional, yang terdiri dari para pejabat tinggi.
“India mendukung Uttarakhand dan berdoa untuk keselamatan semua orang di sana,” kata Perdana Menteri Narendra Modi di Twitter.
Utilitas negara NTPC mengatakan longsoran salju telah merusak bagian dari pembangkit listrik tenaga air Tapovan Vishnugad yang sedang dibangun di ujung sungai. Tidak ada rincian lebih lanjut, akan tetapi dia mengatakan situasinya sedang dipantau terus menerus.
Baca Juga: Rusia dan India godok proyek modernisasi jet tempur Su-30MKI berjulukan Super Sukhoi
Helikopter militer India terbang di atas daerah itu dan tentara dikerahkan untuk membantu bantuan dan penyelamatan.
Negara bagian tetangga Uttar Pradesh, negara bagian terpadat di India, memberlakukan kondisi siaga tinggi untuk daerah tepi sungainya.
Tsunami Himalaya
Tidak segera jelas apa yang memicu longsoran salju di saat bukan musim banjir. Pada Juni 2013, rekor hujan monsun di Uttarakhand menyebabkan banjir dahsyat yang merenggut hampir 6.000 nyawa.
Bencana tersebut dijuluki sebagai “Tsunami Himalaya” karena aliran air yang mengalir di daerah pegunungan, yang menyebabkan lumpur dan bebatuan runtuh, mengubur rumah, menyapu bangunan, jalan dan jembatan.
Baca Juga: Resmi mengaspal di India, SUV Renault Kiger segera hadir di Indonesia