kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Brasil gelar unjuk rasa nasional terhadap penanganan Covid-19 Presiden Bolsonaro


Minggu, 30 Mei 2021 / 07:02 WIB
Brasil gelar unjuk rasa nasional terhadap penanganan Covid-19 Presiden Bolsonaro
ILUSTRASI. Presiden Brasil Jair Bolsonaro


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - RIO DE JANEIRO. Warga Brasil semakin gencar melakukan protes terhadap penanganan pandemi Covid-19 oleh Presiden Jair Bolsonaro. Sabtu (29/5), sedikitnya ada 16 kota yang menggelar unjuk rasa sambil membawa spanduk bertuliskan "keluar Bolsonaro" dan "Impeachment now"

Popularitas Bolsonaro pun telah anjlok selama pandemi virus corona, yang telah menewaskan lebih dari 460.000 warga Brasil. Pemimpin sayap kanan itu dinilai mengecilkan keparahan dari virus corona, melarang penggunaan masker hingga meragukan pentingnya vaksin.

Diorganisir oleh partai politik sayap kiri, serikat pekerja dan asosiasi mahasiswa, protes hari Sabtu di ibu kota Brasilia dan di Rio de Janeiro berlangsung damai. Tetapi protes di kota timur laut Recife, cenderung rusuh dengan polisi melemparkan gas air mata dan menembakkan peluru karet ke pengunjuk rasa.

Di Sao Paulo, kota terbesar Brasil, ribuan orang yang memakai masker memblokir salah satu jalan utama dengan menggunakan satu balon besar yang menggambarkan Bolsonaro sebagai vampir.

Baca Juga: Kasus COVID-19 global turun empat minggu berturut-turut, kabar baik?

Beberapa protes, seperti yang terjadi di Rio, termasuk gambar mantan presiden sayap kiri Luis Inacio Lula da Silva mengenakan ikat pinggang kepresidenan.

Sebelumnya pada awal Mei, mantan presiden sayap kiri Luis Inacio Lula da Silva bertemu dengan Fernando Henrique Cardoso, yang juga mantan presiden dua masa jabatan, untuk makan siang di acara publik tentang tujuan bersama mereka untuk menghalangi Bolsonaro mendapatkan masa jabatan kedua dalam pemilihan presiden tahun depan.

Selanjutnya: Harga tembus US$ 1.900 per ons troi, emas menguat 1,2% di minggu ini




TERBARU

[X]
×