kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Brasil Prediksi Belanja Infrastruktur Swasta Naik Tinggi Tahun Ini


Rabu, 23 Februari 2022 / 10:17 WIB
Brasil Prediksi Belanja Infrastruktur Swasta Naik Tinggi Tahun Ini
ILUSTRASI. Brasil. REUTERS/Ricardo Moraes


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - BRASILIA. Pemerintah Brasil memperkirakan investasi swasta sebesar 78 miliar reais ($15 miliar) dalam infrastruktur tahun ini, naik 95% dari 2021. Perkiraan tersebut mendukung ekspektasi pemerintah bahwa pertumbuhan ekonomi akan mengalahkan perkiraan pasar yang sedikit.

Sekadar informasi, pemerintah telah memperkirakan pertumbuhan ekonomi sebesar 2,1% tahun ini, terutama karena peningkatan investasi swasta dan pasar tenaga kerja yang membaik. Namun, ekonom justru memproyeksikan ekspansi hanya 0,3%.

Sekretariat Kementerian Kebijakan Ekonomi (SPE) pun bilang bahwa perkiraan tersebut sudah mencakup investasi yang disepakati di bawah kemitraan publik-swasta, yang berjumlah sekitar 40 miliar reais tahun lalu.

"Ini adalah peningkatan yang sangat disambut baik dan akan berdampak, ini adalah nilai yang kuat," kata Sekretaris Kebijakan Ekonomi Adolfo Sachsida dikutip dari Reuters, Rabu (23/2).

Baca Juga: Jepang Jatuhkan Sanksi kepada Rusia Atas Tindakan di Ukraina

Secara total, SPE mengatakan investor telah berkomitmen untuk sekitar 1,3 triliun reais dalam investasi jangka panjang dalam kemitraan publik-swasta, dengan 360 miliar reais berasal dari 2022 hingga 2025.

Angka tersebut tidak termasuk privatisasi perusahaan listrik Eletrobras, yang ingin dihapus pemerintah dari kendali negara tahun ini dengan menjual cukup banyak saham baru untuk mencairkan saham pengendalinya saat ini.

"Saya pikir kita akan memiliki tahun yang lebih baik daripada yang diperkirakan kebanyakan orang," kata Sachsida.

Kementerian akan meninjau perkiraan makroekonomi pada pertengahan Maret, dan sekretaris mengatakan bahwa jika perlu pemerintah dapat menaikkan atau menurunkan prospek ekonominya.




TERBARU

[X]
×