kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.911.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.226   -37,00   -0,23%
  • IDX 6.878   -3,19   -0,05%
  • KOMPAS100 1.002   -0,07   -0,01%
  • LQ45 766   -0,64   -0,08%
  • ISSI 227   0,63   0,28%
  • IDX30 394   -0,39   -0,10%
  • IDXHIDIV20 456   -1,33   -0,29%
  • IDX80 112   0,04   0,04%
  • IDXV30 114   0,89   0,79%
  • IDXQ30 128   -0,45   -0,35%

BRICS Siapkan Dana Penjaminan untuk Dorong Investasi di Negara Anggota


Kamis, 03 Juli 2025 / 23:38 WIB
BRICS Siapkan Dana Penjaminan untuk Dorong Investasi di Negara Anggota
ILUSTRASI. Kelompok negara berkembang BRICS akan segera mengumumkan pembentukan dana penjaminan baru yang didukung oleh New Development Bank (NDB). REUTERS/Mike Hutchings


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

​KONTAN.CO.ID – BRASILIA. Kelompok negara berkembang BRICS akan segera mengumumkan pembentukan dana penjaminan baru yang didukung oleh New Development Bank (NDB).

Dana ini bertujuan untuk menurunkan biaya pembiayaan dan mendorong peningkatan investasi di negara-negara anggota, menurut dua sumber yang mengetahui rencana tersebut kepada Reuters, Kamis (3/7).

Baca Juga: Xi Jinping Tak Akan Hadiri Pertemuan Puncak BRICS untuk Kali Pertama, Ada Apa?

Inisiatif ini dirancang menyerupai skema Multilateral Investment Guarantee Agency (MIGA) milik Bank Dunia, yang memberikan jaminan untuk melindungi investor dari risiko non-komersial di negara berkembang.

Langkah ini dinilai penting di tengah perubahan arah investasi global dan ketidakpastian kebijakan ekonomi Amerika Serikat.

Menurut sumber tersebut, pemerintah Brasil memandang dana penjaminan ini sebagai agenda utama dalam kepemimpinan bergilir Brasil di BRICS tahun ini.

Dana ini disebut akan disinggung dalam pernyataan bersama KTT BRICS yang akan digelar di Rio de Janeiro pekan depan.

Kelompok BRICS awalnya dibentuk oleh Brasil, Rusia, India, dan China, kemudian diikuti Afrika Selatan.

Baca Juga: Putin Absen di KTT BRICS Brasil karena Ancaman Penangkapan oleh ICC

Belakangan, BRICS memperluas keanggotaannya dengan mengundang beberapa negara berkembang lain demi memperkuat pengaruh di tatanan ekonomi global.

Mekanisme yang diusulkan bernama BRICS Multilateral Guarantee (BMG), dikembangkan dalam struktur NDB dan telah mendapatkan persetujuan teknis dari negara-negara anggota.

Saat ini, mekanisme tersebut menunggu persetujuan akhir dari para menteri keuangan BRICS, yang menurut salah satu sumber hanya tinggal formalitas.

Kementerian Keuangan Brasil menolak memberikan komentar terkait hal ini.

Inisiatif ini tidak akan membutuhkan tambahan modal dari negara anggota untuk tahap awal.

Sebaliknya, NDB akan mengalihkan sumber daya yang sudah ada untuk mendanai proyek-proyek pembangunan di negara berkembang.

Baca Juga: Vietnam Resmi Bergabung, Aliansi BRICS Semakin Kuat Hadapi Dominasi Barat

Meski belum diungkap berapa besar nilai awal dana tersebut, para pejabat memperkirakan bahwa setiap US$ 1 jaminan dari NDB dapat menarik US$ 5 hingga US$ 10 modal swasta untuk proyek-proyek yang telah disetujui.

“Ini adalah instrumen penjaminan yang sangat signifikan secara politik. Ini menunjukkan bahwa BRICS masih aktif, mencari solusi, memperkuat peran NDB, dan merespons tantangan global saat ini,” kata salah satu sumber.

Persiapan teknis untuk pembentukan dana ini ditargetkan rampung pada akhir 2025, sehingga proyek-proyek percontohan bisa mulai mendapatkan jaminan mulai 2026.

Negara-negara BRICS, seperti halnya negara berkembang lainnya, menghadapi tantangan dalam menarik investasi swasta skala besar, terutama di sektor infrastruktur, adaptasi iklim, dan pembangunan berkelanjutan.

Baca Juga: BRICS Bersatu, Siapkan Taktik Hadapi Gempuran Tarif Trump

Para pejabat berpendapat bahwa jaminan dari NDB yang memiliki peringkat kredit lebih tinggi dibanding sebagian besar negara anggotanya dapat membantu meredam persepsi risiko di mata investor institusional dan perbankan komersial.

Selanjutnya: DANA Gandeng Industri Film Perangi Judi Online lewat Agen+62

Menarik Dibaca: Ini 25 Best Workplaces Indonesia Indonesia 2025 versi Great Place To Work




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×