kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Buku baru Mary Trump: Presiden AS menganut motto 'berlaku curang sebagai jalan hidup'


Rabu, 08 Juli 2020 / 09:34 WIB
Buku baru Mary Trump: Presiden AS menganut motto 'berlaku curang sebagai jalan hidup'
ILUSTRASI. Presiden AS Donald Trump. REUTERS/Leah Millis


Sumber: Al Jazeera | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Sebuah memoar yang ditulis oleh keponakan Presiden Donald Trump akan segera diterbitkan pada minggu depan. Melansir Al Jazeera yang mengutip sejumlah media yang mendapatkan salinan awalnya, buku ini menggambarkan presiden AS tersebut sebagai seorang narsisis patologis yang berlaku curang dalam ujian masuk perguruan tinggi SAT dan sejak itu telah menganut "berlaku curang sebagai cara hidup".

Buku karya Mary Trump, putri kakak laki-laki Presiden Trump, menggambarkan bagaimana disfungsi dan hubungan dengan ayah yang kejam membentuk pria yang akan menjadi presiden menjadi pemimpin yang ceroboh yang, menurut penerbit Simon & Schuster, sekarang mengancam dunia kesehatan, keamanan ekonomi dan tatanan sosial.

Baca Juga: Trump mau 'deportasi' mahasiswa asing, universitas AS bingung tujuh keliling

Keluarga Trump, atas keberatan Robert Trump (saudara presiden), telah terlibat dalam pertempuran hukum untuk menghentikan penerbitan buku yang berjudul "Terlalu Banyak dan Tidak Pernah Cukup: Bagaimana Keluarga Saya Menciptakan Manusia Paling Berbahaya di Dunia" itu. Akan tetapi, pengadilan banding di negara bagian New York memutuskan bahwa buku tersebut boleh untuk dirilis. 

Baca Juga: Kasus corona tembus 3 juta, Trump tetap 'memaksa' sekolah di AS dibuka kembali

Robert Trump mengatakan buku itu akan melanggar perjanjian kerahasiaan yang terkait dengan harta ayahnya Fred Trump Sr, yang meninggal pada tahun 1999. Mary Trump adalah cucu Fred Trump.

Mengutip "ketertarikan luar biasa" pada buku itu, Simon & Schuster mengumumkan pada hari Senin bahwa buku tersebut akan dirilis lebih cepat dari jadwal, dan akan tersedia di toko buku pada 14 Juli, bukan 28 Juli seperti yang direncanakan semula. Bahkan sebelum dirilis, buku itu ada dalam daftar teratas 10 buku terlaris Amazon.

Baca Juga: Corona di AS: Terus menyebar, jumlah kasus positif Covid-19 di AS tembus 3 juta

Surat kabar New York Times, yang menerima salinan buku pertama, melaporkan pada hari Selasa bahwa buku itu mengklaim Trump membayar seseorang untuk mengikuti ujian masuk perguruan tinggi SAT untuknya ketika ia berada di sekolah menengah di wilayah Queens, New York City. Nilai tingginya pada tes membantunya mengamankan tempat di Wharton School of Business yang bergengsi di University of Pennsylvania.




TERBARU

[X]
×