Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
China Business Journal baru-baru ini melaporkan layanan pengiriman berkecepatan tinggi yang direncanakan terutama akan melayani bisnis e-commerce dengan mengangkut paket berukuran premium dan kecil.
China pertama kali menetapkan rencana untuk mengembangkan kereta barang berkecepatan tinggi pada tahun 2014. Namun, rencana tersebut ditangguhkan dua kali karena permintaannya rendah.
Proyek ini dihidupkan kembali pada akhir 2017 ketika China Railway Rolling Stock Corp, produsen gerbong kereta barang dan gerbong penumpang terbesar di dunia, mengatakan kepada Science and Technology Daily bahwa mereka sedang mengembangkan gerbong barang berkecepatan tinggi yang dirancang untuk memungkinkan forklift memuat dan menurunkan barang.
Rencana terbaru China Railway bertujuan untuk mengembangkan berbagai pengangkut kargo, termasuk kereta tugas berat dengan muatan 30.000 ton, kereta barang ekspres lebih cepat, dan peti kemas baru.
Perusahaan ini juga berencana mendigitalkan fasilitas logistik di stasiun dan gudang kereta api. Wu Guodong, wakil direktur departemen lokomotif dan mobil China Railway, mengatakan ada potensi besar untuk layanan pengiriman barang berkecepatan tinggi karena bisnis online terus berkembang di China.
Baca Juga: Donald Trump ingin pisahkan ekonomi AS dari China
Menurut Wu, pesatnya perkembangan e-commerce China memberikan potensi pasar yang sangat besar untuk layanan pengiriman ekspres. Oleh karena itu China Railway aktif meneliti dan mengembangkan kereta kargo cepat dan melakukan study lanjutan terkait permintaan dan pasar.
Sementara, Mo Zhisong, direktur divisi persinyalan China Railway, mengatakan bahwa sistem kontrol pintar yang baru akan jauh lebih efisien dibandingkan dengan sistem blok tetap konvensional yang sudah berumur seabad.
Interval kereta api akan dipersingkat dari periode minimum tiga menit saat ini menjadi dua menit. Itu akan menghasilkan peningkatan kapasitas transportasi sebesar 30%. Sistem baru tersebut juga akan membantu menghemat energi.