kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

China menolak berunding dengan pistol mengarah ke kepala


Senin, 17 September 2018 / 05:13 WIB
China menolak berunding dengan pistol mengarah ke kepala
ILUSTRASI. Perang dagang AS-China


Sumber: Reuters | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pemerintah China mungkin menolak berpartisipasi dalam pembicaraan perdagangan yang diusulkan dengan Amerika Serikat beberapa hari mendatang jika pemerintahan Trump bergerak maju dengan tarif tambahan pada barang-barang impor China, Wall Street Journal melaporkan pada hari Minggu, mengutip seorang pejabat China.

AS telah mengusulkan pembicaraan baru perdagangan dengan China, tetapi pada saat yang sama bergerak maju untuk memberlakukan rencana tarif tambahan terhadap sekitar US$ 200 miliar produk China, lapor Journal, seperti dikuti oleh Reuters.

Laporan itu mengutip seorang pejabat senior China yang mengatakan bahwa negaranya tidak akan bernegosiasi "dengan pistol mengarah ke kepalanya."

Pejabat lain yang menjadi penasehat pemimpin negara ini menyarankan China memberlakukan pembatasan penjualan suku cadang dan pasokan yang diperlukan oleh bisnis AS, dan menggunakan "pembatasan ekspor" itu untuk mengancam rantai pasokan mereka.

Pembicaraan perdagangan baru telah diusulkan oleh Menteri Keuangan Steven Mnuchin mulai sekitar 20 September mendatang.

Meskipun China telah mulai membahas rencana untuk hadir, tetapi mereka mulai berpikir ulang apakah akan hadir karena kemungkinan tarif baru dapat diumumkan minggu ini.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×