Sumber: Global Times | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
China Central Television (CCTV) juga melaporkan, angkatan udara dari kedua negara berfokus pada konfrontasi skala besar, termasuk pertempuran udara skala besar dan penggunaan kekuatan dalam dukungan udara massal dan jarak dekat.
Dalam latihan militer gabungan tersebut, setidaknya ada lebih dari 200 serangan mendadak dilakukan oleh kedua belah pihak. Ini menunjukkan, betapa intensnya latihan yang dilakukan.
Kedua negara juga diketahui ikut mengerahkan unit operasi khusus, dan China Naval Aviation mengirim pesawat tempur ke latihan tersebut.
Fu menyampaikan, Chinese Naval Aviation jarang megirimkan pesawat tempurnya dalam latihan gabungan dengan negara lain. Artinya, latihan gabungan dengan Pakistan akhir bulan lalu memang cukup istimewa bagi China.