kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,20   -15,29   -1.66%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

China ubah hotel di Hong Kong menjadi kantor pusat undang-undang keamanan yang baru


Rabu, 08 Juli 2020 / 11:27 WIB
China ubah hotel di Hong Kong menjadi kantor pusat undang-undang keamanan yang baru
ILUSTRASI. A police officer raises his pepper spray handgun as he detains a man during a march against the national security law at the anniversary of Hong Kong's handover to China from Britain in Hong Kong, China July 1, 2020. REUTERS/Tyrone Siu


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - HONG KONG. China semakin memperkuat cengkeramannya atas Hong Kong. Setelah menelurkan Undang-Undang Keamanan nasional yang baru untuk Hong Kong, kini China mengubah sebuah hotel di Hong Kong untuk menjadi kantor pusat yang baru.

Kantor pusat ini akan mengawasi penegakkan hukum atas beleid yang baru itu. Kantor ini berada di kawasan strategis dan paling populer sebagai tempat protes dari kalangan yang pro demokrasi. Kantor Pusat ini juga berada di distrik perbelanjaaan dan komersial yang sangat ramai di Causeway Bay, dekat Victoria Park.

Baca Juga: Beijing tantang AS mengurangi senjata nuklirnya ke level yang sama dengan China

Di bawah payung UU Keamanan Nasional yang baru itu, Kantor tersebut dapat mengambil tindakan penegakan hukum. UU tersebut memungkinkan agen membawa tersangka melintasi perbatasan dan diadili di pengadilan yang berada di wilayah yang dikendalikan Partai Komunis China.

Tiongkok juga memberikan sejumlah hak istimewa kepada agennya, termasuk otoritas Hong Kong tidak dapat memeriksa kendaraan mereka.

Peresmian kantor yang baru itu, dihadiri pemimpin Hong Kong Carrie Lam dan Luo Huining, kepala kantor penghubung China di Kota itu serta Kepala Kantor penegakkan UU Keamanan yang baru Zheng Yanxiong di bekas Metropark Hotel, yang populer di kalangan wisatawan.

Baca Juga: Resmi, Amerika Serikat menarik diri dari WHO mulai Juli 2021

"Mereka yang memiliki motif tersembunyi dan yang anti-China dan berusaha untuk mengacaukan Hong Kong tidak hanya menstigmatisasi kantor tersebut, tetapi juga merusak sistem hukum dan supremasi hukum di daratan Tiongkok dalam upaya untuk membangkitkan kekhawatiran dan ketakutan yang tidak perlu di antara Hong. Penduduk Kong, ”kata Luo dalam pembukaan kantor itu seperti dilansir Reuters, Rabu (8/7).




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×