CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.412.000   -13.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.645   2,00   0,01%
  • IDX 8.612   -5,26   -0,06%
  • KOMPAS100 1.185   -4,75   -0,40%
  • LQ45 849   -5,56   -0,65%
  • ISSI 307   1,40   0,46%
  • IDX30 438   -1,12   -0,26%
  • IDXHIDIV20 508   -0,68   -0,13%
  • IDX80 132   -0,67   -0,50%
  • IDXV30 139   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 139   -0,10   -0,07%

Cip Memori Langka, Ekonomi Bisa Tertekan


Kamis, 04 Desember 2025 / 07:06 WIB
Cip Memori Langka, Ekonomi Bisa Tertekan
ILUSTRASI. Ilustrasi memori laptop  


Sumber: Reuters | Editor: Nina Dwiantika

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Krisis rantai pasok global kembali memanas, kali ini di sektor cip memori. Kelangkaan pasokan memori yang terjadi sejak awal 2025 telah bertransformasi dari persoalan teknis industri menjadi risiko besar bagi supply chain teknologi dunia.

Perusahaan akal imitasi (AI) dan produsen elektronik konsumen kini saling sikut untuk mendapatkan komponen yang tampak biasa saja, tetapi memegang peran vital dalam menyimpan data di perangkat. Kondisi ini memaksa produsen raksasa seperti Microsoft dan Google memutar otak mengamankan suplai, sementara korporasi internet Asia, ByteDance ikut melakukan lobi intens ke pabrik-pabrik cip utama.

Lembaga riset pasar TrendForce mencatat, harga sejumlah segmen memori sudah melonjak lebih dari dua kali lipat sejak Februari. Situasi ini menciptakan efek domino, mulai dari pembatasan pembelian hard disk di toko elektronik Akihabara Jepang, hingga peringatan kenaikan harga ponsel dari para produsen di China. Bagi pasar, ini bukan sekadar kelangkaan barang, tetapi disrupsi supply chain yang mengguncang ekosistem teknologi secara luas.

"Kelangkaan cip memori kini bukan lagi sekadar masalah komponen, tetapi sudah menjadi risiko bagi ekonomi global," kata Sanchit Vir Gogia, CEO Greyhound Research. Pasalnya, kelangkaan cip berpotensi membuat harga semakin mahal hingga menimbulkan inflasi, saat negara-negara berusaha menurunkan inflasi.

Baca Juga: Rare Earths: Eropa Terjepit Antara Tiongkok & Trump, Siapkan Jurus Balasan!

Booming AI

Ledakan adopsi AI generatif yang terjadi sejak peluncuran ChatGPT oleh OpenAI pada 2022 memicu perlombaan pembangunan pusat data. Produsen cip memori pun beralih memprioritaskan produksi high bandwith memory (HBM), yang jadi makanan utama prosesor AI dari Nvidia.

Langkah ini sejalan dengan strategi bisnis pabrikan Korea Selatan, Samsung Electronics dan SK Hynix, yang ingin mengejar margin lebih besar di tengah persaingan memori low end dari pabrik China. Masalahnya, kebutuhan memori konvensional untuk laptop, PC, dan smartphone justru tetap tinggi, karena pasar masih berada dalam siklus pembaruan data center tradisional dan penjualan ponsel global tumbuh lebih kuat dari dugaan.

Chey Tae-won, Chairman dan CEO SK Group mengakui, permintaan memori datang bagai badai dari banyak perusahaan. Akhirnya muncul kekhawatiran suplai bisa menghambat roda bisnis mereka ke depannya.

Di Asia, para eksekutif dari perusahaan teknologi seperti Alibaba Group dan Tencent terbang langsung ke Seoul untuk menegosiasikan alokasi cip. 

Selanjutnya: Semua Code The Forge Roblox Aktif Desember 2025: Dapatkan Reroll Gratis!

Menarik Dibaca: 6 Rekomendasi Sepatu Lari Terbaik untuk Lutut yang Sakit, Ini Informasinya




TERBARU

[X]
×