Reporter: Ferrika Sari | Editor: Noverius Laoli
Bank telah mempertimbangkan penjualan aset perbankan di sektor konsumer di Asia karena ingin membentuk unit usaha yang lebih menguntungkan seperti perbankan investasi, dan memfokuskan bisnis kekayaannya di sekitar hub di Hong Kong, London, Singapura dan Uni Emirat Arab.
Citigroup berharap bisa keluar dari 13 bisnis waralaba di seluruh Asia dan kawasan Eropa, Timur Tengah dan Afrika. Hal ini memungkinkan bank untuk melepaskan sekitar US$ 7 miliar dari ekuitas umum yang nyata dari waktu ke waktu.
Baca Juga: Ekonomi global masih lemah dibayangi lesunya perekonomian AS dan China
Citigroup telah memilih Union Bank of the Philippines sebagai penawar pilihannya untuk mengakuisisi aset perbankan di negara Asia Tenggara. Potensi penjualan tersebut bisa bernilai sekitar US$ 1 miliar.
Seorang perwakilan untuk Fubon menolak berkomentar. Perwakilan Bank of Ayudhya, Standard Chartered dan UOB juga tidak segera menanggapi permintaan komentar.