kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.398.000   2.000   0,08%
  • USD/IDR 16.723   -22,00   -0,13%
  • IDX 8.381   9,09   0,11%
  • KOMPAS100 1.160   2,66   0,23%
  • LQ45 845   3,35   0,40%
  • ISSI 293   0,69   0,23%
  • IDX30 443   1,84   0,42%
  • IDXHIDIV20 509   1,32   0,26%
  • IDX80 131   0,31   0,24%
  • IDXV30 136   -1,00   -0,73%
  • IDXQ30 140   0,41   0,29%

Dalam Dua Tahun ke Depan, Micron Technology Pangkas 2.850 Pekerja


Jumat, 10 Oktober 2008 / 13:31 WIB
Dalam Dua Tahun ke Depan, Micron Technology Pangkas 2.850 Pekerja
ILUSTRASI. TAJUK - Hendrika Yunapritta


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SAN FRANCISCO. Micron Technology Inc berencana memangkas jumlah pekerjanya sebanyak 2.850 orang dalam kurun waktu dua tahun ke depan. Produsen memory chip terbesar di AS itu juga berencana mengurangi kapasitas produksi seiring terjadinya penurunan permintaan.

Pemangkasan tersebut mewakili sekitar 15% dari total pekerja Micron secara global yang saat ini mencapai 19.000. Adanya pengurangan jumlah karyawan akan menghemat dana Micron sebesar US$ 60 juta. Dengan demikian, tahun depan, Micron mampu menghemat dana sekitar US$ 175 juta.

Terjadinya penurunan harga menyebabkan Micron mengalami kerugian dalam dua tahun belakangan yang nilainya mencapai US$ 1,9 miliar. Pabrik memory chip tersebut sudah melakukan berbagai inovasi dan membanjiri pasar dengan beragam produk yang dijual dengan harga lebih murah dari ongkos produksi mereka. 

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh manajemen Micron hari ini, perusahaan akan menghentikan produksi kartu memori Nand untuk kamera digital dan ponsel di Boise, Idaho. Namun, Micron memastikan akan terus memproduksi Nand di pabriknya yang lain. 

“Harga jual Nand sangat murah. Dengan kapasitas seperti ini, maka hal tersebut tidak akan memberikan keuntungan lagi. Saat ini terjadi over supply Nand di pasar,” jelas CEO Micron Steve Appleton, kemarin. 

Micron saat ini juga tengah melakukan usaha patungan dengan Intel Corp. Sementara itu, Chief Operating Officer Mark Durcan bilang, adanya rencana tersebut tidak akan berdampak pada kerjasama dengan Intel. Catatan saja, dalam usaha patungannya, Micron dan Intel menjalankan pabrik di Lehi, Utah dan Manasas, Virginia untuk memproduksi chips tersebut.

Bulan ini, Micron mengumumkan bahwa perusahaannya pada kuartal IV yang berakhir 28 Agustus mengalami kerugian mencapai US$ 344 juta. Padahal pada periode yang sama tahun lalu, kerugian Micron sebesar US$ 158 juta. 

Nah, kemarin, harga saham Micron di New York Stock Exchange mengalami peningkatan sebesar 5 sen atau 1,3%. Meski demikian, saham Micron sepanjang tahun ini sudah terpangkas 47%.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×