Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Penjualan ritel Hong Kong melanjutkan penurunan di tengah demo anti-pemerintah yang tidak berkesudahan dan menjurus pada aksi kekerasan.
Reuters melaporkan, mengutip data yang pemerintah rilis Rabu (2/10), nilai penjualan ritel Hong Kong pada Agustus tahun ini anjlok 23% menjadi HK$ 29,4 miliar US$ 3,75 miliar dibanding bulan yang sama tahun lalu.
Ini merupakan penurunan bulanan ketujuh secara berturut-turut, setelah pada Juli lalu penjualan ritel turun 11,4%.
Dari sisi volume, penjualan ritel di Agustus merosot 25,3%, lebih dalam dibandingkan dengan penurunan pada Juli sebesar 13,1%.
Baca Juga: Hong Kong kian membara, bentrokan antara polisi dan pengunjuk rasa meluas
Sebelumnya, bentrokan antara polisi dan pengunjuk rasa kembali pecah di Hong Kong, Selasa (1/10), dan meluas, bertepatan dengan peringatan ke-70 tahun berdirinya Republik Rakyat China.
Reuters menyebutkan, polisi Hong Kong menembakkan gas air mata dan peluru karet ke arah pendemo pro-demokrasi yang melemparkan bom molotov.
Bentrokan menyebar, dari distrik kelas atas Teluk Causeway ke area Admiralty, kompleks kantor pemerintah Hong Kong.
Kemudian, bentrokan juga terjadi di kawasan pelabuhan, Kowloon, dan New Territories. Ini menjadi bentrokan paling luas dalam hampir empat bulan terakhir.