Sumber: Reuters | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - CHICAGO. Calon presiden dari Partai Republik Donald Trump mengatakan bahwa ia menentang semua orang memiliki mobil listrik meskipun dirinya mendapatkan dukungan dari Elon Musk, CEO produsen mobil listrik Tesla
"Elon Musk mendukung saya dan ia adalah teman saya, ... tetapi saya menentang semua orang memiliki mobil listrik," kata Trump saat berbicara di konferensi National Association of Black Journalists di Chicago, Rabu.
Baca Juga: Trump Pertanyakan Identitas Kamala Harris di Konvensi Jurnalis Kulit Hitam
Elon Musk nyatakan dukungannya pada Trump
Elon Musk, CEO Tesla yang miliarder, secara terbuka mendukung Donald Trump untuk pertama kalinya dalam pemilihan presiden AS, menyebut mantan presiden dari Partai Republik itu "tangguh."
Musk mengunggah dukungan tersebut dengan video Trump dengan darah di wajahnya saat mengepalkan tinjunya setelah beberapa tembakan terdengar di rapat umum Trump di Pennsylvania pada hari Sabtu.
Trump aman. Postingan tersebut memperkuat pergeseran Musk ke arah politik sayap kanan dan memberi Trump pendukung yang menonjol dalam upayanya untuk kembali ke Gedung Putih dalam pemilihan umum 5 November.
"Saya sepenuhnya mendukung Presiden Trump dan berharap pemulihannya cepat," Musk memposting, di platform media sosialnya X.
"Sang martir hidup," tulisnya, dipostingan berikutnya. Musk kemudian memposting foto Trump di acara tersebut, diikuti dengan:
"Terakhir kali Amerika memiliki kandidat sekuat ini adalah Theodore Roosevelt."
Musk dan perwakilan dari X tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Baca Juga: Jika Trump Menang, Korea Utara Ingin Memulai Lagi Perundingan Nuklir