Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Secara tidak terduga, perekonomian Jepang mengalami penurunan pada kuartal yang berakhir Desember. Data Kabinet Pemerintahan Jepang menunjukkan, tingkat Produk Domestik Bruto Jepang terkontraksi 0,4% dalam tiga bulan terakhir 2012. Data ini di luar ekspektasi 32 ekonom yang disurvei Bloomberg.
Salah satu penyebab kontraksi PDB Jepang adalah penurunan tingkat ekspor dan penurunan investasi bisnis. Kedua hal ini membayangi semakin membaiknya tingkat konsumsi domestik.
"Jika dilihat secara keseluruhan, tingkat ekspor masih tetap rendah pada kuartal lalu. Sengketa pulau dengan China juga membayangi rebound permintaan global. Dampak pelemahan yen terhadap ekspor akan memakan waktu," jelas Yoshimasa Maruyama, chief economist Itochu Corp di Tokyo.
Asal tahu saja, tingkat ekspor Jepang menurun untuk bulan ke tujuh hingga Desember. Ada dua penyebab utama penurunan ekspor Negeri Sakura, yakni krisis Eropa dan sengketa pulau dengan China. Hal tersebut memukul tingkat permintaan produk Jepang, seperti mobil Toyota Motor Corp.