kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.938.000   14.000   0,73%
  • USD/IDR 16.309   -19,00   -0,12%
  • IDX 7.124   54,48   0,77%
  • KOMPAS100 1.038   8,15   0,79%
  • LQ45 802   5,32   0,67%
  • ISSI 230   2,49   1,10%
  • IDX30 417   1,34   0,32%
  • IDXHIDIV20 489   1,02   0,21%
  • IDX80 117   0,69   0,60%
  • IDXV30 119   -0,25   -0,21%
  • IDXQ30 135   -0,07   -0,05%

Diperdagangkan di Bawah Nilai Sebenarnya, Robert Kiyosaki Sanjung Aset Ini


Selasa, 07 Maret 2023 / 12:15 WIB
Diperdagangkan di Bawah Nilai Sebenarnya, Robert Kiyosaki Sanjung Aset Ini
ILUSTRASI. Robert Kiyosaki menyoroti satu aset yang menurutnya diperdagangkan di bawah nilai sebenarnya.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Sebelumnya diberitakan, melansir Bitcoin.com, selama podcast pada awal Februari lalu, Kiyosaki menyebut emas, perak, dan bitcoin sebagai "subjek terpanas di pasar saat ini". 

Dia juga mencatat bahwa real estat tidak lagi menjadi topik hangat.  Bahkan, Kiyosaki juga menekankan bahwa dolar AS adalah “uang palsu”. 

"Saya suka Bitcoin. Saya menyebutnya uang rakyat. Sekarang saya tidak tahu banyak tentang Bitcoin, tapi saya senang saya membelinya pada pukul enam. Hanya itu yang saya tahu sekarang," jelasnya. 

Kiyosaki sebelumnya mengatakan dia membeli bitcoin seharga US$ 9.000.  

Baca Juga: Jangan Takut Gagal, Pesan Robert Kiyosaki: Kegagalan adalah Kunci Kemenangan

“Saya membeli bitcoin seharga US$ 9.000 dan saya pikir saya ditipu tetapi alasan saya membelinya seharga US$ 9.000 adalah karena Covid mematikan ekonomi dunia,” katanya kepada Kitco News pada April 2021.  

Baru-baru ini, Kiyosaki mengatakan bahwa dia membeli lebih banyak Bitcoin.  

Tahun lalu, dia menjelaskan mengapa dia berinvestasi dalam bitcoin. Kiyosaki bilang bahwa dia adalah seorang investor, bukan pedagang. Sehingga, dia bersemangat saat harga bitcoin mencapai titik terendah baru.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×