kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ditemukan menara terbuat dari ratusan tengkorak, termasuk wanita dan anak-anak


Minggu, 13 Desember 2020 / 05:58 WIB
Ditemukan menara terbuat dari ratusan tengkorak, termasuk wanita dan anak-anak
ILUSTRASI. Menara tengkorak dari ratusan tengkorak termasuk wanita dan anak-anak. INAH - National Institute of Anthropology and History/Handout via REUTERS/


Sumber: Reuters | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - MEXICO CITY. Para arkeolog telah menemukan bagian baru menara Aztec yang terkenal terbuat dari tengkorak manusia.

Menara tengkorak itu berasal dari tahun 1400-an dan kini berlokasi di bawah pusat Mexico City. Pihak berwenang mengumumkan penemuan itu pada hari Jumat (11/12).

Maret lalu tim telah menemukan fasad dan sisi timur menara, serta 119 tengkorak manusia pria, wanita dan anak-anak. Jumlah itu menambah ratusan tengkorak sebelumnya, menurut Institut Antropologi dan Sejarah Nasional (INAH).

Menara tengkorak berdiameter sekitar lima meter (16,4 kaki), pertama kali ditemukan pada lima tahun lalu.

Menara itu diyakini sebagai bagian dari Huey Tzompantli, sejumlah besar tengkorak yang membuat ketakutan para penakluk Spanyol ketika mereka berusaha merebut kota itu, di bawah pimpinan Hernan Cortes pada tahun 1521.

Baca Juga: Roblox tunda IPO gara-gara lonjakan harga saham Airbnb di hari pertama listing

Struktur menara yang berbentuk silinder berada di dekat Katedral Metropolitan besar yang dibangun di atas Templo Mayor, salah satu kuil utama ibu kota Aztec Tenochtitlan, yang sekarang menjadi Mexico City modern.

"Templo terus mengejutkan kami, dan Huey Tzompantli tidak diragukan lagi adalah salah satu penemuan arkeologi paling mengesankan dalam beberapa tahun terakhir di negara kami," kata Menteri Kebudayaan Meksiko Alejandra Frausto dalam pernyataan INAH.

Para arkeolog telah mengidentifikasi tiga fase konstruksi menara, yang dimulai antara 1486 dan 1502.

Penemuan asli menara itu mengejutkan para antropolog, yang semula cuma berharap menemukan tengkorak prajurit laki-laki muda, tetapi ternyata menemukan tengkorak wanita dan anak-anak, menimbulkan pertanyaan tentang pengorbanan manusia di Kekaisaran Aztec.

Baca Juga: Selain Pfizer, ada 10 perusahaan ajukan persetujuan darurat vaksin corona ke WHO

"Meskipun kami tidak bisa mengatakan berapa banyak dari orang-orang ini adalah pejuang, mungkin beberapa adalah tawanan yang ditakdirkan untuk upacara pengorbanan," kata arkeolog Raul Barrera.

"Kami tahu bahwa mereka semua disucikan," tambahnya. "Diubah menjadi hadiah untuk para dewa atau bahkan personifikasi dewa itu sendiri."

(Pelaporan oleh Cassandra Garrison, Penyuntingan oleh Rosalba O'Brien)

Selanjutnya: Berikut 5 negara yang beri persetujuan penggunaan darurat vaksin virus corona Pfizer




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×