Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
Sementara milisi Pasukan Demokratik Suriah (SDF) pimpinan Kurdi menuduh Turki melanggar gencatan senjata selama lima hari, dengan menembaki daerah-daerah sipil di Timur Laut Suriah, Jumat (18/10).
"Terlepas dari kesepakatan untuk menghentikan pertempuran, serangan udara dan artileri (Turki) terus menargetkan posisi para pejuang (dan) pemukiman sipil," kata Juru bicara SDF Mustafa Bali seperti dikutip Reuters. Ia menambahkan, pasukan Turki telah menembaki Kota Ras al Ain.
Baca Juga: Kurdi: Turki masih menembaki daerah-daerah sipil di Suriah saat gencatan senjata
Turki meluncurkan serangan lintas-perbatasan pada 9 Oktober, setelah berulang kali mengancam akan membersihkan daerah perbatasan dari milisi Unit Perlindungan Rakyat Kurdi (YPG).
Erdogan menyatakan, "zona aman" akan memiliki lebar 32 kilometer (km) dan panjang 444 km. "Bukan antara Kobane dan Tal Abyad," imbuhnya.
Menurut Erdogan, wilayah antara kota perbatasan Tal Abyad dan Ras al-Ain telah dibersihkan. "Tapi, ini belum berakhir. Prosesnya sedang berlangsung," tegasnya.