kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45910,80   -12,69   -1.37%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

FIFA Raup Pendapatan US$ 7,5 Miliar di Piala Dunia 2022


Jumat, 02 Desember 2022 / 16:16 WIB
 FIFA Raup Pendapatan US$ 7,5 Miliar di Piala Dunia 2022
ILUSTRASI. pendapatan FIFA di Piala Dunia 2022


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - DOHA. FIFA mencapai rekor pendapatan terbesar sepanjang gelaran Piala Dunia. Induk organisasi sepak bola internasional ini meraup pendapatan sebesar US$ 7,5 miliar.

Seperti yang dilansir APNews dikutip Jumat (2/12), FIFA menerima tiga sponsor terakhir, di antaranya dua dari  Amerika dan satu dari Timur Tengah.

Diumumkan beberapa jam sebelum pertandingan pembuka antara Qatar melawan Ekuador. Sponsor itu antara lain YouTube, Visit Las Vegas, dan Fine Hygienic Holding.  Munculnya sposor di menit-menit akhir menjelang Piala Dunia dibuka ini, membantu FIFA menambah kas cuan dalam jumlah yang lebih besar.

Penghasilan tambahan yang diperoleh FIFA didukung oleh kesepakatan komersial dengan perusahaan yang didukung negara tuan rumah Piala Dunia.

Qatar Energy bergabung sebagai sponsor tingkat atas dan sponsor tingkat ketiga yang baru termasuk bank QNB Qatar dan perusahaan telekomunikasi Ooredoo. FIFA juga menambahkan penawaran sponsor kategori lapis kedua tahun ini dari platform keuangan crypto.com dan penyedia blockchain.

Baca Juga: Perusahaan China Kuasai Sponsor Piala Dunia 2022 Qatar

Kesepakatan siaran utama Piala Dunia tahun ini ditandatangani selama periode kepresidenan Sepp Blatter berlangsung. Kepakatan ini mencakup gelaran dua turnamen di Rusia 2018 dan Qatar 2022. Selain itu, Fox dari Amerika Serikat dan penyiar Qatar BeIN Sports juga sepakat mengenai hak siara Piala Dunia.

Adapun, FIFA memiliki tabungan yang meningkat menjadi sekitar US$ 2,5 miliar, meskipun pandemi COVID-19 terjadi. FIFA siap menggunakan uang tunai itu untuk membantu anggota negara-negara di seluruh dunia, karena ketidakpastian yang terjadi pada tahun 2020 ketika pertandingan kualifikasi Piala Dunia hampir seluruhnya ditutup.

Pendapatan kemungkinan akan mendekati US$ 10 miliar untuk empat tahun ke depan berkat strategi keuangan baru seperti gelaran sepak bola wanita dan Piala Dunia 2026 yang diperluas digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.

Kesepakatan sponsor terpisah untuk turnamen sepak bola wanita sedang ditandatangani untuk Piala Dunia 2023 di Australia dan Selandia Baru. Piala Dunia 2026 direncanakan juga akan di pertandingan dengan jumlah 48 tim, bukan 32 seperti saat ini.

Baca Juga: Luar Biasa! Jepang Lolos 16 Besar Setelah Taklukkan Spanyol dan Jerman pun Tersingkir

FIFA berjanji untuk memberikan lebih banyak uang kepada federasi anggota negara-negara ketika mereka berkumpul di Qatar pada bulan Maret 2022, menjanjikan hibah mereka dari Zurich yang meningkat sebesar 33% menjadi total US$8 juta dari 2023-2027.

Pada hari pemilihannya pada tahun 2016, Infantino berjanji kepada para pemilih: “Ini uang Anda, bukan uang FIFA.”




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×