Reporter: Dyah Megasari, BBC |
NEW YORK. Keuntungan triwulan Walt Disney ternyata di luar perkiraan para pengamat. Meski film terbaru keluaran Disney, John Carter tidak laku di pasar, tetapi keuntungan Disney justru meningkat 21% menjadi US$1,1 miliar atau sekitar Rp10 triliun dari periode yang sama tahun lalu.
Keuntungan Disney didorong oleh penerimaan dari sejumlah taman hiburan mereka di AS, Tokyo dan Hong Kong yang naik 10%
Tetapi pendapatan studio produksi film turun 12% menjadi US$1,2 miliar. Bulan lalu, kepala studio film Disney, Rich Ross, mundur setelah film John Carter menjadi salah satu film paling jeblok di pasar.
Disney mengaku rugi US$200 juta akibat film John Carter, yang bercerita tentang seorang kapten militer yang pergi ke Mars.
Tetapi kegagalan John Carter langsung dibalas dengan kesuksesan film berikutnya, The Avengers.
Film kumpulan pahlawan super tersebut sejauh ini telah meraup pemasukan sebesar US$700 juta di seluruh dunia.
"Kami sangat optimistis tentang masa depan kami, dengan kekuatan pada bisnis inti kami,'' ujar kepala eksekutif Disney Robert Iger.
Pendapatan mereka di jaringan media juga melonjak 9% menjadi US$4,7 miliar pada triwulan pertama karena pertumbuhan di jaringan kabel olahraganya ESPN.