kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Gelombang Baru PHK Global Mulai Bergerak


Rabu, 10 Januari 2024 / 18:15 WIB
Gelombang Baru PHK Global Mulai Bergerak
ILUSTRASI. Reuters


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Aksi pemutusan hubungan kerja (PHK) perusahaan-perusahaan global kembali terjadi. Tercatat ada tiga perusahaan besar berencana memangkas 2.900 karyawan. 

Terbaru, kabar PHK datang dari Amazon. Unit bisnis streamingnya, Twitch, mengumumkan akan memangkas sekitar 500 orang pegawainya. Jumlah tersebut setara 35% dari total jumlah karyawan perusahaan. 

Melansir laporan Bloomberg, Rabu (10/1), pemangkasan dilakukan di tengah kekhawatiran atas kerugian yang dialami Twitch dan setelah beberapa eksekutif puncak resign dalam kurun waktu beberapa bulan. 

Para eksekutif Twitch sebelumnya mengatakan, biaya yang ditanggung perusahaan sangat mahal dalam menjalankan situs web berskala besar yang mendukung 1,8 miliar jam konten video langsung, meski harus bergantung pada infrastruktur Amazone.

Baca Juga: Spotify Bakal Kembali PHK 1.500 Karyawan

Twitch telah meningkatkan fokusnya pada periklanan dalam beberapa tahun terakhir. Sembilan tahun setelah Amazon mengakuisisi perusahaan tersebut, bisnis tersebut tetap tidak menguntungkan.

Pada bulan-bulan terakhir tahun 2023, beberapa eksekutif puncak mengumumkan pengunduran diri, termasuk chief product officer Twitch, chief customer officer, dan chief content officer. Amazon tercatat telah memangkas 27.000 staff di seluruh unit usahanya pada tahun 2022. 

Sebelumnya kabar rencana PHK juga diumumkan Unity Software. Perusahaan penyedia perangkat lunak gim video akan memangkas 1.800 karyawan, setara 25% dari total pekerjanya.

Rencana PHK diumumkan melalui memo internal pada Senin (8/1). PHK massal ini bakal berdampak pada semua tim, wilayah, dan area bisnis. "Pengurangan karyawan yang kami lakukan untuk fokus pada bisnis inti kami dan mendorong kesuksesan dan profitabilitas jangka panjang," tulis CEO Jim Whitehurst dalam memo tersebut, dikutip Reuters, Senin (8/1).

Langkah ini merupakan PHK putaran keempat yang dilakukan Unity Software sejak Juli 2022. Namun, kali ini jumlahnya paling banyak. Perusahaan menargetkan pemberhentian pekerja selesai pada akhir Maret mendatang.

Baca Juga: Pertumbuhan Lapangan Kerja AS Naik Per November, Tingkat Pengangguran Turun Jadi 3,7%

John Riccitiello mengundurkan diri sebagai CEO Unity Software pada Oktober 2023 menyusul masa jabatan kontroversial yang mencakup rebranding Unity menjadi perusahaan metaverse. Dia digantikan oleh veteran teknologi James Whitehurst, yang merupakan CEO sementara.

Tak hanya dari perusahaan teknologi, rencana PHK juga diumumkan perusahaan investasi BlackRock Inc. Perusahaan ini akan menghentikan 600 orang pegawainya atau sekitar 3% dari total tenaga kerjanya secara global.

Pemangkasan karyawan ini menandai putaran ketiga PHK BlackRock. Pada Januari 2023, perusahaan telah mengurangi 500 karyawan. PHK ini berlanjut pada Juni lalu dengan jumlah sekitar 190 orang.

Langkah itu dilakukan karena BlackRock berupaya merelokasi sumber daya di tengah perubahan cepat bisnis managemen aset. "Kami melihat industri investasi berubah cepat dalam beberapa waktu belakangan," kata CEO Larry Fink.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×