kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.806.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.595   -10,00   -0,06%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Gencatan Senjata 4 Hari dan Tukar Tahanan Antara Israel-Hamas Dimulai Jumat Ini


Jumat, 24 November 2023 / 13:59 WIB
Gencatan Senjata 4 Hari dan Tukar Tahanan Antara Israel-Hamas Dimulai Jumat Ini
ILUSTRASI. Israel dan Hamas memulai gencatan senjata empat hari dalam perang Gaza. REUTERS/Ronen Zvulun


Sumber: Arab News | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JALUR GAZA. Israel dan Hamas memulai gencatan senjata selama empat hari dengan pembebasan sandera sebagai tukar tahanan pada hari Jumat, penangguhan hukuman besar pertama dalam tujuh minggu perang yang telah merenggut ribuan nyawa.

Jeda dimulai pada pukul 7:00 pagi (0500 GMT) setelah negosiasi alot, membungkam senjata yang berkobar sejak serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober.

Pada hari Jumat nanti, 13 sandera yang ditahan di Gaza akan dibebaskan, diikuti oleh tahanan Palestina dari penjara-penjara Israel yang jumlahnya tidak ditentukan, menurut mediator Qatar.

Selama empat hari, setidaknya 50 sandera diperkirakan akan dibebaskan, sehingga sekitar 190 sandera berada di tangan kelompok militan Palestina.

Baca Juga: Direktur Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza Ditangkap Pasukan Israel

Pada periode yang sama, 150 tahanan Palestina diperkirakan akan dibebaskan.

Bagi dua juta lebih penduduk Gaza, kesepakatan ini merupakan jeda dari pemboman berkelanjutan Israel selama berminggu-minggu.

Pemerintahan Hamas di wilayah tersebut mengatakan perang sejauh ini telah menewaskan sekitar 15.000 orang dan membuat banyak orang terpaksa mengungsi.

Jumlah pasti korban jiwa tidak dapat dipastikan secara independen, namun jelas bahwa bagi banyak keluarga Palestina dan Israel, penghentian kekerasan sudah terlambat.


Survei KG Media

TERBARU

[X]
×