kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Goldmans Sachs dan Digital Sky berinvestasi ke Facebook


Selasa, 04 Januari 2011 / 15:06 WIB
Goldmans Sachs dan Digital Sky berinvestasi ke Facebook


Reporter: Dwi Nur Oktaviani | Editor: Edy Can

SAN FRANCISCO. Valuasi Facebook kini lebih tinggi ketimbang raksasa internet seperti Yahoo Inc dan eBay Inc. Seorang sumber yang mengetahui masalah ini mengatakan, nilai perusahaan situs jejaring sosial ini mencuat setelah menggaet investasi sebesar US$ 500 juta dari Goldman Sachs dan Digital Sky Technologies, perusahaan investasi asal Rusia.

Sementara sumber New York Times membisikkan, Goldman Sachs akan menginvestasikan US$ 450 juta. Sementara Digital Sky Technologies (DST) akan menginvestasikan US$ 50 juta.

Nilai Facebook bakal menjulang lebih tinggi lagi. Pasalnya, menurut sumber yang enggan disebutkan namanya, kedua perusahaan itu berencana menambah investasinya menjadi minimal sebesar US$ 1 miliar.

Facebook dan Goldman Sachs menolak berkomentar mengenai kesepakatan itu. Sementara, Digital Sky Technologies juga tidak dapat dihubungi untuk memberikan konfirmasi.

Yang jelas, penanaman modal ini menunjukkan keyakinan investor atas masa depan Facebook sebagai perusahaan tertutup yang bisa menyamai Yahoo dan eBay. Catatan saja, Yahoo adalah perusahaan yang sudah melantai di bursa.

Managing Director Lightspeed Venture Partners Jeremy Liew mengatakan, Facebook bakal memperoleh manfaat dengan menggaet dana segar dari perusahaan swasta ketimbang mengumpulkan dana dari penawaran saham. Menurutnya, salah satu keuntungannya, perusahaan bikinan Mark Zuckerberg ini bisa lolos dari perhatian pelaku pasar modal.

Cuma, Liew mengatakan, Facebook tetap akan menawarkan sahamnya kepada publik. "Saya tidak berpikir investasi itu untuk menggantikan penawaran saham mereka. Saya pikir itu hanya sebuah mekanisme untuk menundanya," katanya.

Sekadar mengingatkan, pada bulan September lalu, direksi Facebook Peter Thiel mengatakan perusahaannya mungkin menawarkan saham perdana atau initiap public offering (IPO) hingga akhir 2012.

Fecebook merupakan salah satu perusahaan web yang berkembang pesat bersama dengan Groupon, Zynga, dan Twitter. Jumlah penggunanya pun semakin meningkat dan banyak perusahaan yang ingin beriklan di perusahaan web itu. Banyak perusahaan yang tertarik menjadi investor dan akan merasakan keuntungannya seperti Google.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×