kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.159   41,00   0,25%
  • IDX 7.071   87,46   1,25%
  • KOMPAS100 1.057   17,05   1,64%
  • LQ45 831   14,47   1,77%
  • ISSI 214   1,62   0,76%
  • IDX30 424   7,96   1,91%
  • IDXHIDIV20 511   8,82   1,76%
  • IDX80 121   1,93   1,63%
  • IDXV30 125   0,91   0,73%
  • IDXQ30 141   2,27   1,63%

Google Investasi US$1 Miliar untuk Pusat Data dan Infrastruktur Cloud di Thailand


Selasa, 01 Oktober 2024 / 19:18 WIB
Google Investasi US$1 Miliar untuk Pusat Data dan Infrastruktur Cloud di Thailand
ILUSTRASI. Alphabet Inc., perusahaan induk Google, mengumumkan pada hari Senin bahwa mereka akan menginvestasikan US$1 miliar di Thailand. REUTERS/Mike Blake


Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Alphabet Inc., perusahaan induk Google, mengumumkan pada hari Senin bahwa mereka akan menginvestasikan US$1 miliar di Thailand untuk membangun pusat data dan cloud region baru.

Langkah ini bertujuan untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat akan layanan cloud serta mendukung adopsi kecerdasan buatan (AI) di kawasan Asia Tenggara. Investasi ini diperkirakan akan menciptakan rata-rata 14.000 lapangan pekerjaan setiap tahunnya hingga 2029, berdasarkan studi yang dilakukan oleh Deloitte.

Pengumuman ini menyusul langkah Microsoft, yang pada bulan Mei lalu juga menyatakan akan meluncurkan pusat data regional pertamanya di Thailand sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan layanan cloud di negara tersebut. Langkah kedua raksasa teknologi ini menegaskan pentingnya Thailand sebagai pusat inovasi teknologi di Asia Tenggara.

Baca Juga: Investasi Digital Naik, Malaysia Bakal Bikin Aturan Penggunaan AI

Infrastruktur Cloud Google dan Dukungan untuk AI

Dengan meningkatnya permintaan terhadap layanan Google Cloud, termasuk kapabilitas kecerdasan buatan, Google berencana membangun infrastruktur cloud dan pusat data di dua lokasi strategis: Bangkok dan Chonburi.

  • Pusat data Google akan berlokasi di kawasan industri di Chonburi.
  • Cloud region akan berada di Bangkok, yang mencakup perangkat keras dan perangkat lunak yang didedikasikan untuk menyediakan layanan kepada entitas sektor swasta dan publik.

Infrastruktur ini juga akan mendukung berbagai layanan digital populer dari Google seperti Google Search, Google Maps, dan Google Workspace. Dengan adanya fasilitas ini, Google berharap dapat memberikan layanan yang lebih cepat dan lebih efisien kepada pengguna di Thailand dan sekitarnya.

Sejalan dengan Kebijakan "Cloud First" Thailand

Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra, menyambut baik investasi Google ini dan menyebutnya sebagai langkah yang "sepenuhnya sejalan" dengan Kebijakan Cloud First Thailand.

Kebijakan ini dirancang untuk mendorong digitalisasi di sektor publik dan swasta, dengan fokus pada peningkatan infrastruktur cloud sebagai pilar utama dalam transformasi digital negara tersebut.

Baca Juga: Investasi Google di Malaysia Ciptakan 26.500 Lapangan Kerja, Sumbang US$3 M ke PDB

Investasi ini juga menunjukkan komitmen Google terhadap pertumbuhan ekonomi digital di kawasan Asia Tenggara, di mana Thailand menjadi salah satu negara yang diproyeksikan akan menjadi pusat utama untuk adopsi teknologi cloud dan kecerdasan buatan.

Dampak Ekonomi dan Sosial

Selain menciptakan puluhan ribu lapangan pekerjaan, investasi Google ini diharapkan akan meningkatkan kemampuan tenaga kerja lokal, mendorong inovasi, dan memperkuat posisi Thailand sebagai pemain kunci dalam ekosistem teknologi global.

Dengan semakin banyaknya perusahaan yang mengadopsi solusi cloud dan AI, investasi ini juga diperkirakan akan mendorong percepatan transformasi digital di berbagai sektor ekonomi, termasuk pendidikan, kesehatan, dan manufaktur.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×